Gegara Berpose Salam Dua Jari, Massa Desak Copot Kepala Kemenag

0
IMG-20200312-WA0131

Karawang, kutipan-news.co.id – Dengan mengatasnamakan Forum Santri Karawang, Puluhan santri ini mendesak agar Kepala Kemenag Karawang, H. Sopian dicopot dari jabatannya, karena dianggap tidak bisa menjaga sikap netralitasnya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pilkada Karawang 2020.

“Kami datang ke sini ingin menegaskan dan meminta kepada bapak-bapak untuk menjaga netralitas yang sebelumnya dipilih atas dasar Undang-undang, hentikan pemanfaatan ASN untuk kepentingan politik, bukanya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, ini malah bertindak buruk,” teriak Yopi Kurniawan, dalam orasinya, di depan Kantor Kemenag Karawang, Kamis (12/3/2020).

Dalam aksi unjuk rasa tersebut sempat terjadi ketegangan antara dua orang pejabat Kemenag Karawang dengan pihak pengunjuk rasa yang meminta kepala Kemenag turun dari jabatanya.

Setelah sekitar 30 menit melakukan orasi, akhirnya puluhan massa aksi dipersilahkan masuk untuk beraudiensi dalam menyampaikan aspirasinya. Namun sayangnya, kedatangan massa aksi ini tidak disambut langsung Kepala Kemenag Karawang, H. Sopian. Massa aksi hanya ditemui tiga perwakilan pejabat Kemenag Karawang.

“Jadi saya tegaskan itu (program kampung santri maksudnya) bukan dalam rangka kepentingan politik. Pileg dan Pilpres kita sudah terbukti netral. Insya Allah, di Pilkada juga kita akan selalu jaga sikap netralitas itu,” kata Asep Zaelani, di hadapan puluhan perwakilan santri.

Menurut Asep Zaelani, terkait foto bersama Kepala Kemenag, H. Sopian dan Bupati Cellica yang melakukan pose Poto dua jari, tersebut diambil pada 16 Februari 2020 saat kegiatan Karawang Mengaji di Mesjid Agung Karawang.

Kepala Kemenag dan Bupati Cellica yang saat itu sedang duduk berdampingan. tiba-tiba saja ada seorang ustadz mendokumentasikan suasana kebersamaan.

“Awalnya foto biasa saja. Tapi tiba-tiba ustadz tersebut menyuruh Kepala Kemenag supaya pose dua jari bersama Bupati. Katanya gak asik kalau foto biasa-biasa saja. Ya, sontak saat itu Kepala Kemenag menurutinya. Jadi tidak ada niatan untuk foto salam dua jari,”tandasnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!