Kritisi Kejanggalan Data Satgas Covid-19 Karawang, Ketua MOI : Jangan Buat Bingung Masyarakat

0
IMG-20200420-WA0066

Karawang, kutipan-news.co.id – Diduga adanya kejanggalan data terkait pasien positif Covid-19, dan yang meninggal akibat Covid-19 yang di rilis Gugus Tugas Covid-19 Karawang, dengan data yang di rilis Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jabar (Pikobar).

Hal tersebut di kritisi oleh Ketua DPC Media Online Indonesia (MOI) Kabupaten Karawang Latifudin Manaf, Senin (20/4).

Latifudin menyangkan dengan adanya perbedaan data yang di rilis Gugus Tugas Covid-19 Karawang dengan rilis Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jabar (Pikobar). Pasalnya ini akan membuat gundah masyarakat Karawang.

“Setelah kami perhatikan seksama, kok data kedua sumber tersebut soal data positif Covid-19 yang ada di Karawang berbeda,” ungkapnya kepada kutipan-news.co.id.

Ia juga menjelaskan, seperti contoh data per Minggu (19/4/2020) tertera data positif Covid-19 yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 cuma ada 65 orang, sementara data di Pikobar ditulis ada 5 lima orang.

Sedangkan, untuk positif Covid-19 yang meninggal yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 disebutkan ada empat orang yang meninggal, sedangkan di Pikobar nihil.

“Disini jelas, perbedaan kedua data itu jauh berbeda,” ujarnya.

Dirinya merasa heran, apa yang menjadi dasar hitung atau parameter sehingga kedua data tersebut berbeda. Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Karawang dengan Gugus Tugas Covid-19 Jawa Barat harus cari titik temu soal data Covid-19 agar masyarakat tidak bingung.

“Saya kira masalah ini harus segera diselesaikan antara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Karawang dengan Gugus Tugas Covid-19 Jawa Barat,” Pungkasnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!