Kabar Gembira, Insentif Guru Ngaji Dipastikan Tetap Bakal Cair

Karawang, kutipan-news.co.id – Kepala Bagian (Kabag) Kesra Kabupaten Karawang Matin Abdul Rajak mengungkapkan walaupun ditengah daruratnya wabah virus Corona atau Covid-19 melanda hingga jatuh ke bulan ramadhan, insentif untuk para guru ngaji, Amil dan Maribot rencananya bakal tetap di gelontorkan.
“Untuk tahun 2020 ini walaupun tengah di landa virus Corona insentif untuk guru ngaji masih ada, tapi masih dalam proses,”ungkapnya mengatakan via ponselnya kepada kutipan-news.co.id, Kamis (23/4).
Dijelaskan, dana insentif tersebut akan diserahkan langsung kepada para guru ngaji melalui Bank Jabar Banten menjelang Lebaran mendatang, namun untuk pembagiannya pihaknya mengaku akan melakukan koordinasi dengan Bupati dan pihak kepolisian, agar tidak terjadi adanya kerumunan orang.
“Rencananya pada saat pengambilan dana di Bank BJB, akan langsung di kirimkan ke setiap rekening pendamping yang ada di setiap kecamatan dan akan diatur sedemikian rupa, agar semuanya tetap bisa mengikuti anjuran Pemerintah,”ungkapnya.
Dikatakannya, untuk validasi data yang akan mendapatkan insentif pihaknya mengaku sudah menyelesaikan semua, akan tetapi untuk ketentuan besaran anggaran yang akan di salurkan itu ada di pihak BPKAD.
“Anggaran yang saat ini gencar di reposisi untuk kebutuhan Covid-19 tersebut hanya anggaran yang sifatnya kegiatan, Kalau ini bukan anggaran kegiatan, ini bentuk insentif rutin, anggarannya adanya di BPKAD, cuman yang ngatur kelengkapan hingga dana tersebut cair di laksanakannya di bagian Kesra,”timpalnya.
Selain itu, Menurut H. Matin yang bakal menerima bantuan insentif untuk guru ngaji ada 10 Ribu orang, DTA ada 1.500 orang, RA 350 orang, MI 750 orang, MTS Sanawiah 400 orang, Al-qur’an 1.300 orang, Amil 1.200 dan Marbot 2.500 orang.
“Masing-masing penerimaan insentif mendapatkan Rp 1,2 juta. Kecuali marbot, perorangannya bakal mendapatkan insentif 750 ribu rupiah, karna marbot itu baru di masukan tahun ini.
Guna keperluan tersebut Pemkab Karawang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 12,5 miliar dalam APBD Karawang,”Pungkasnya.(red)