Jalan Tuparev Ditutup : Anggota DPRD Karawang Berikan Pemahaman Petugas, Tapi Terlihat Cekcok

Karawang, kutipan-news.co.id – Indriani ST, Salah seorang Anggota DPRD Kabupaten Karawang, nampak terlihat adu cekcok dengan petugas Kepolisian, yang kini melakukan penutupan akses jalan di sekitar jalan Tuparev Kota Karawang, Rabu (6/5/2020),
Berdasarkan hasil pantauan informasi dilapangan, dan foto-foto beserta keterangan yang di dapatkan redaksi, Indriani, bersih keras bahwa PSBB hanya merupakan pembatasan, bukan penutupan atau Lockdown.
Dalam adu mulutnya tersebut, sempat Indriani berisi keras mengatakan, bahwa Bupati Karawang, Cellica Nurahadina, tidak akan menutup pertokoan yang berjejer di wilayah Tuparev, asal pemilik toko memakai masker dan juga menyediakan Sanitizer di depan toko.
Selain itu juga, Nampak terlihat Indri, mengacungkan telunjuknya, dan memberikan peringatan kepada pihak Kepolisian, yang sedang berjaga, bahwa dengan melakukan Penutupan jalan bukan merupakan Penerapan PSBB namun Lockdown.
Saat di konfirmasi via WhatsAppnya, Indriyani tidak membenarkan bahwa dirinya Cekcok dengan petugas, bahkan Ia katanya hanya menjelaskan aturan PSBB yang sebenarnya harus di terapkan.
“Bukan adu cekcok, tapi saya memberikan pemahaman terkait SOP PSBB, jujur saya kaget juga ketika jalan akses Tuparev ditutup, bukan tokonya yang ditutup, saya yakin ketika dibicarakan dan diinformasikan dengan baik kepada pemilik toko mereka pasti mengerti dan nurut.
Dan kepada petugas saya meminta untuk menjelaskan, bukan hanya menyampaikan ditutup muter balik, berikan pendidikan dan jelaskan dengan baik kepada masyarakat pengguna lalin,”paparnya menjelaskan.
Dijelaskan Indri, kenapa saat ini Jalam alternatif arah pasar baru karawang juga dilakukan penutupan manual, Sedangkan media-media informasi diruang publik terkait PSBB sangat minim, bahkan 2 hari sebelum PSBB habdbook pamphlet informasipun tersebar melalui medsos.(red)