Kades Dewisari : Soal Pemotongan BLT, Bukan Tanggungjawab Saya

0
IMG-20200531-WA0008

Karawang, kutipan-news.co.id – Surdjim, Kepala Desa Dewisari, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang terkesan masabodoh soal Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa (DD) yang diterima masyarakat secara tidak merata.

“Pokoknya saya telah berikan BLT DD ke masyarakat per KK 600 ribu saja, Dan dana tersebut saya serahkan ke tim-tim di desa dan tim di dusun, agar langsung di bagikan ke masyarakat,” ungkap Surdjim, kepada kutipan-news.co.id belum lama ini.

Surdjim mengatakan, atas adanya kabar bahwa BLT DD yang diterima oleh ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM) per KK hanya sebesar 300 atau 200 ribu rupiah, Ia mengaku tidak tahu menau, Karena Ia merasa sudah melakukan kewajibannya sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Iya, saya dengar ada masyarakat yang hanya mendapatkan BLT 300 dan 200 ribu saja, tapi itu sudah bukan tanggung jawab saya lagi, saya sudah serahkan dana itu ke bawah,” terangnya.

Namun, lagi-lagi, ketika di tanya akan mengkroscek kebenaran siapa yang telah melakukan pemotongan dana BLT DD tersebut, Kepala Desa Dewi Sari terkesan tidak mau tahu soal siapa yang telah melakukan pemotongan tersebut.

“Saya mah ke masyarakat pokonya sudah berikan 600 ribu saja, gak mau tau, mau nyampainya berapa berapa ke masyarakat” pungkasnya.

Padahal, jika mengacu kepada Peraturan Menteri Keuangan PMK Nomor 50/PMK.07/2020 dijelaskan bahwa KPM mendapatkan bantuan dari DD sebesar 600 ribu, dalam masa situasi pandemi Covid-19, selama tiga bulan berturut-turut.(man)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!