DWP Subang Gelar Seminar Protokol Kesehatan di Era New Normal

0
DPW SUBANG

Foto Saat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Subang, mengelar pertemuan rutin sekaligus Seminar Protokol Kesehatan dengan narasumber Dr. H Nunung Syuhaeri, MARS., di Aula Kantor Pemda Subang. Rabu, (8/72020).

Laporan: Rohman.

Subang, kutipan-news.co.id – Dalam rangka meningkatkan tali silaturahim, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Subang, mengelar pertemuan rutin sekaligus Seminar Protokol Kesehatan dengan narasumber Dr. H Nunung Syuhaeri, MARS., di Aula Kantor Pemda Subang. Rabu, (8/72020).

Kegiatan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Subang itu, mengangkat tema “Protokol Kesehatan Di Era Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal” dan acara ini di selenggarakan oleh DWP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Subang.

Kegiatan pertemuan DWP ini sempat tertunda oleh Virus Covid-19, baru bisa di laksanakan hari ini dengan mengikuti aturan ketat protokol kesehatan dan dalam kegiatan ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Subang sekaligus Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Subang Hj. Yoyoh Ruhimat, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Subang Hj. Susi Aminudin dan seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Subang.

Dalam sambutannya, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Hj. Susi Aminudin menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah agenda rutin DWP, namun tidak hanya sekedar pertemuan rutin melainkan bisa mengambil ilmu dari acara seminar yang di berikan oleh Dr. H. Nunung Syuhaeri,MARS.

“Saya juga sangat mengharapkan para peserta bisa mengikuti acara ini dari awal hingga selesai dan bisa mengambil manfaat dari acara pertemuan rutin ini,” terangnya.

Dikatakan Hj. Susi, Karena materi seminar ini mengangkat tema Protokol Kesehatan Covid-19 yang dimana kita harus selalu menjaga kesehatan karena wabah virus Covid-19 ini masih ada.

“Saya juga mengharapkan seluruh pengurus DWP harus mampu bekerja bersama, bekerja cerdas dan berintegritas, sebab hal itu merupakan kunci bagi keberlanjutan kontribusi dan keberhasilan organisasi untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Subang sekaligus Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Subang Hj. Yoyoh Ruhimat menyampaikan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) memiliki Peran yang strategis dalam Pembangunan Nasional termasuk Pembangunan Daerah khususnya di Kabupaten Subang.

“Keterlibatan Istri para Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pembangunan diwujudkan dengan memberi dukungan penuh terhadap kinerja suami, artinya berbagai kegiatan Sinergitas telah dilakukan Oleh DWP Kabupaten Subang, dalam mendukung program Pembangunan Daerah,” tegasnya.

Hj. Yoyoh juga menambahkan bahwa telah menyalurkan bantuan dari Provinsi Jawa Barat berupa nasi bungkus (Gasibu), sebanyak 300 Nasi Box setiap harinya untuk dua kecamatan selama pandemik Covid-19 berlangsung, dan pembagian Nasi Bungkus Keliling (Gasling).

“Adapun total semua bantuan dari TP PKK Provinsi Jabar, melalui Jabar Bergerak Kabupaten Subang, sebanyak 85.392 nasi box gasling dan gasibu, total bantuan sembako sebanyak 26.092 paket sembako,” jelasnya.

Ditambahkannya, Kami juga menyalurkan bantuan Paket sembako Sapapait Samamanis, melalui gerakan sapapait samamanis telah di laksanakan oleh TP PKK Kabupaten, TP PKK Kecamatan dan TP PKK Desa dan disalurkan juga oleh Tim Jabar Bergerak Kabupaten Subang.

“Saya mengharapkan untuk seluruh pengurus DWP Kabupaten Subang harus bisa berkolaborasi dan bekerjasama membangun Kabupaten Subang salah satunya menjalankan Program Bantuan Bupati yaitu Sapapait Samamanis, Program ini merupakan program yang di buat oleh Bupati Subang dan di dukung oleh seluruh ASN Kabupaten Subang,” imbuhnya.

Pihaknya juga mengajak semua harus siap bersinergi dengan seluruh pihak dalam menyukseskan pembangunan di Daerah dan mendukung suksesnya pembangunan nasional.

“Artinya kedepan DWP akan memberikan Kontribusi penuh kepada Pemerintah Kabupaten Subang dalam melaksanakan program pembangunan termasuk program kemasyarakatan,” kata Hj. Yoyoh.

Peran wanita yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan (DWP) menjadi bukti aktualisasi partisipasi wanita yang hadir untuk melayani masyarakat dan negara dan sebagai istri dari Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota DWP diharapkan dapat mendorong potensi para suami dalam bekerja, serta dapat menyiapkan putra-putri sebagai generasi penerus bangsa.

“Saya berharap, sebagai organisasi wanita terbesar di Indonesia, Dharma Wanita Persatuan dapat mengembangkan organisasi secara multifungsi serta mendukung kesuksesan keluarga dan kesuksesan pembangunan,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!