Bentuk Kepedulian Sosial, Perum Bulog Berikan Bantuan untuk Kegiatan Sunatan Massal dan Santunan Yatim Dhuafa

Karawang, kutipan-news.co.id – Bentuk kepedulian sosial Perum Bulog memberikan bantuan sosial untuk kegiatan Sunatan Massal dan Santunan Anak Yatim yang akan diselenggarakan Rabu (16/12/2020) di kantor media Kutipan-News.

Perum Bulog memberikan bantuan secara simbolis kepada panitia serta keluarga besar kutipan yang dilaksanakan di kantor media kutipan-news.co.id, Selasa (15/12/2020).

Melalui Kepala Perum Bulog Karawang, Yanto menjelaskan bahwa pemberian bantuan untuk kegiatan sosial Sunatan Massal ini merupakan salah satu program pusat melalui CSR yang sudah rutin dilakukan setiap tahunnya. Bahkan kata dia, bukan hanya kegiatan sunatan saja namun juga beberapa program kegiatan sosial lainnya juga sudah dilakukan.

“Alhamdulilah karena memang sudah merupakan program CSR bulog kita akan selalu suport dan bantu kegiatan sosial lainnya,” ucapnya.

Dengan adanya kegiatan sosial berupa sunatan massal yang di selenggarakan oleh media atau teman-teman wartawan bisa menjadi salah satu contoh teladan kegiatan positif untuk yang lainnya.

“Tidak hanya mementingkan tugas dan fungsinya saja sebagai wartawan. Tapi juga bisa membangun jiwa kepedulian sosialnya, ini kegiatan yang baik dan harus jadi contoh,” tuturnya.

Ketua Pelaksana kegiatan, Yana Mulyana mengucapkan banyak terimakasih kepada Perum Bulog Pusat maupun Perum Bulog Cabang Karawang yang sudah membantu kegiatan sosial.

“Semoga kerjasama ini bisa terus berjalan dan kegiatan sosial jni bisa terlaksana dengan baik dan lancar,” ucapnya.

Tak hanya itu sebelum pelaksanaan kegiatan Bakti Sosial Sunatan Massal menyambut Anniversary PT Media  Kutipan Mustika Jaya yang akan dilaksanakan di kantor redaksi jalan Surotokunto  No 58 Warungbambu, Karawang Timur, Kabupaten Karawang terlebih dahulu dilakukan penyemprotan Disinfektan, Minggu (13/12/2020).

Ia meyakini bahwa dengan melaksanakan kegiatan sosial berupa sunatan massal tak menutup kemungkinan akan mengundang banyak orang.

Namun, dengan diterapkannya protokol kesehatan seperti penyediaan tempat pencuci tangan, hand sanitizer, pengecekan suhu tubuh serta mewajibkan setiap peserta untuk menggunakan masker akan meminimalisir penyebaran Covid-19.

“Disamping wajib menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) kita juga melakukan penyemprotan Disinfektak terlebih dahulu di lokasi acara agar tetap menjaga kebersihan dan kesehatan bagi peserta, panitia dan tamu undangan,” terangnya.

Tak hanya itu, selain menerapkan protokol kesehatan pengaturan jadwal hadir bagi peserta sunat juga akan diatur agar tidak terjadi kerumunan.

“Untuk teknis acara kita juga usahakan agar tidak terlalu berkerumun, kita atur bagi waktu peserta. Misalnya jumlah pengantar peserta sunat itu tidak melebihi jumlah yang sudah ditentukan, minimal hanya 2 orang pengantar dari keluarga peserta,” terangnya.

Sedangkan untuk estimasi peserta sunat jumlah keseluruhan 20 anak dengan membagi waktu pelaksanaan sunat nanti.

“Dari 20 peserta kita bagi menjadi 4 sesi pelaksanaan sunat. Misalnya untuk peserta dengan nomor urut 1-5 itu di waktu pagi. Sedangkan untuk nomor urut 6-10 itu siang,” jelasnya.

Dengan diaturnya waktu tersebut, bagi dia bisa meminimalisir terjadinya kerumunan di acara sunatan. Sehingga mudah bagi para panitia untuk tetap menjaga lokasi tetap bersih dan sehat.

“Disamping melaksanakan kegiatan sosial kita juga membantu program pemerintah dengan mensosialisasikan Prokes dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.

Ditempat yang sama Juhadi Pimpinan Perusahaan media online kutipan-news.co.id mengungkapkan sangat bersyukur atas acara Bakti Sosial Sunatan Massal dalam menyambut Anniversary 1 tahun media online kutipan-news.co.id bisa berbagi dan berguna untuk masyarakat sekitar.

Pasalnya dirinya mengaku bahwa telah membawa nama media online kutipan tersebut sejak pertengahan tahun 2018 lalu, dengan 3 kali bongkar pasang legalitas struktur nama di status perusahaan, akhirnya pada akhir tahun 2019 lalu media online kutipan-news.co.id dengan nama legalitas perusahaan PT Media Kutipan Mustika Jaya bisa didirikannya.

“Saat ini saya sangat bersyukur dan sangat berterima kasih, kepada pihak yang ikut terlibat atas acara Bakti Sosial Sunatan Massal ini, yang akhirnya akan terselenggarakan, setelah berdarah-darah dari pertengahan tahun 2018 membangun nama Kutipan agar tetap eksis di dunia media akhirnya perjuangan itu bisa dilalui hingga saat ini,” timpalnya.

Dikatakan pria yang akrab di sapa Bang Joe ini dirinya memimpin perusahaan media dengan azas kekeluargaan, walaupun dengan keterbatasan modal, Namun dengan kegigihan dan inovasi konsep yang tiada henti dan bisa mengikuti kemajuan teknologi di era digitalisasi 4.0 yang saat ini tengah di gembok-gembok pemerintah dirinya yakin perusahaan media bisa berada dalam letak ekonomi strategis dalam kondisi apapun.

“Buat saya konsep yang utama, tidak hanya bisa membuat berita saja, tapi jika di barengi dengan konsep yang lincah melihat celah potensial dalam menjalin kemitraan ke setiap instansi ataupun bisnis, media akan kokoh,” ungkap Bang Joe.

Joe mengatakan dengan dilakukan penyemprotan disinfektan dikantornya sebelum melakukan acara, bukti bahwa media harus tetap mendukung program pemerintah dan anjuran pemerintah untuk tetap membantu memutus mata rantai penyebaran virus covid-19, Apalagi tugas para pekerja media yang rutinitasnya dilapangan akan bertemu dengan beberapa sumber, tentunya akan sangat riskan penularan itu terjadi.

“Saya berharap semoga dengan acara Bakti Sosial Sunatan Massal menyambut Anniversary 1 media online kutipan-news.co.id bisa menjadi contoh baik, walaupun di suasana Covid-19, bukan berarti kita tidak bisa berbuat baik untuk kepentingan masyarakat, tetap ikuti anjuran pemerintah patuhi Prokes,” Pungkasnya. (red)