Puluhan Hektar Sawah di Desa Panyingkiran Karawang Terendam Banjir, Petani : Belum Ada Bantuan
selama dua pekan Desa Panyingkiran di guyur hujan yang mengakibatkan Puluhan Hektar tanaman padi Terendam Banjir
Laporan : Radi
Karawang, kutipan-news.co.id – Puluhan Hektar tanaman padi selama dua pekan di Desa Panyingkiran, Kecamatan Rawamerta, Kabupaten Karawang terendam banjir.
Kejadian ini menyusul meluapnya saluran pembuangan (Apur) Garunggung yang tidak mampu menampung debit air akibat tingginya curah hujan yang terjadi selama dua pekan terakhir.
Salah satu petani, H.Catra (63) warga Dusun Cibawang RT12/03 mengeluhkan tidak adanya bantuan dari pemerintah, terutama Dinas Pertanian,
“Kami masyarakat petani Dusun Cibawang sangat membutuhkan bantuan dari Pemerintah, terutama benih yang kita butuhkan untuk saat ini,” ungkapnya.
Menurut Kepala Dusun Cibawang RT12/03 Rasman (41) mengatakan akibat luapan saluran pembuangan dan tingginya curah hujan diperkirakan telah merendam 30 hektar tanaman padi berumur 15 hari sejak di tanam.
“Dampaknya tanaman padi akan cepat busuk jika terus-terusan terendam,” tutur Rasman kepada awak Media di areal pertanian, Selasa (09/02/21).
Dia mengatakan, memang banjir kerap terjadi tiap tahun di kawasan Cibawang. Namun, banjir kali ini lebih parah dari tahun sebelumnya, sudah dua pekan lebih air merendam areal pertania. Dan belum terlihat ada tanda-tanda air akan surut,
“Atas kejadian ini, saya berharap ada bantuan benih dari pemerintah. Sebab tanaman padi yang terendam dipastikan membusuk akibat terlalu lama terendam,”ujar Rasman.
