Area Industri Akan di Jadikan Isolasi Terpusat, Apindo dan Pengelola Kawasan di Kabupaten Bekasi Ikut Dukung

0
IMG-20210726-WA0071

Bekasi, Kutipan-News.co.id – Diskominfo Kabupaten Bekasi menggelar zoom meeting dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Bekasi, pada Minggu (25/07/2021) kemarin siang.

Bertempat di kantor Diskominfo Kabupaten Bekasi, kegiatan dihadiri PJ Bupati Bekasi Dr. Dani Ramdan. MT, Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan. S.IK.,M.Si dan Dandim 0509 Bekasi Letkol Kav. Topan Tri Anggoro.

Selain itu, turut hadir Kepala dinas kesehatan Kab. Bekasi dr. Sri Eny Meiniarti. MKM, Kepala Dinas Perindustrian Kab. Bekasi H. Iyan Priatna, para SKPD Pemda Kab. Bekasi, perwakilan pengelola Kawasan Industri serta perwakilan Apindo.

PJ Bupati Bekasi Dr. Dani Ramdan. MT mengatakan, zoom meeting kali ini di ikuti oleh Forkopinda, SKPD, perwakilan pengelola kawasan dan apindo dalam rangka penanganan Covid-19 di wilayah Kabupaten Bekasi.

“Hari ini saya mengundang jajaran Apindo dan pengelola Kawasan Industri, di karenakan selaian menjadi PJ Bupati, saya mendapat mandat untuk menaggulangi Covid-19 di wilayah Kabupaten Bekasi, “kata Dr. Dani Ramdan. MT.

Dani menyebut, Kabupaten Bekasi memasuki PPKM level 4, dalam rapat kali ini ada 2 hal yang menjadi penekanan pihaknya selaku PJ Bupati Bekasi dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Bekasi.

“Rencana kita akan menjalankan isolasi terpusat di kawasan-kawasan industri, kenapa ini kita lakukan, karna di Kabupaten Bekasi menjadi 2 areal, yakni areal perkampungan dan area industri, “ujar Dani.

Menurut Dani, disini perlu kita perkuat kembali satgas-satgas di zona industri yang memang selama ini sudah berjalan dengan baik.

“Kami meminta kepada pihak Apindo untuk menjadi koordinator di masing-masing perusahaan dalam program “Pusat Isolasi” tersebut, “katanya.

Lanjut Dani, pihaknya juga akan menghadirkan unsur Muspika di masing-masing Kecamatan. Untuk program vaksinasi di Kabupaten Bekasi dari total populasi 2,7 juta penduduk baru mencapai 18%, maka untuk mencapai Hard Imunity masih belum tercapai.

“Untuk itu kami meminta kepada unsur muspika untuk lebih maksimal dan masiv dalam melakukan vaksinasi kepada masyarakat. Alhamdulilah kita sudah mendapat jaminan dari Menkes dan Gubernur untuk cakupan vaksin di Kabupaten Bekasi khusunya di tempat-tempat pelayanan kesehatan. Selain itu, kita siapkan program door to door vaksinasi khusus bagi lansia dan difabel guna tercapainya target vaksin 50% pada bulan oktober, ” ucap Dani.

Sementara itu Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan. S.IK.,M.Si menjelaskan, bahwa fokus utama dalam PPKM level 4 ini pengurangan mobilitas masyarakat.

“Karena penambahan kasus Covid-19 terjadi akibat mobilitas yang tinggi, karena wilayah Kabupaten Bekasi memiliki sekitar 10 Kawasan Industri, sehingga mobilitas industri masih sangat tinggi, ” kata Kapolres.

Kapolres menegaskan, pihaknya akan lebih memfokuskan penanganan Covid-19 dengan sasaran 3T dan percepatan Vaksinasi.

“Kiita memiliki di dashboard untuk memudahakan pemantauan kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi. Seandainya isolasi terpusat dapat di jalankan dengan baik, maka akan tertangani dengan baik. Disini perlu peran aktif muspika, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa untuk memaksa yang yang terkonfirmasi positif Covid untuk dilakuakan Isolasi terpusat di lokasi-lokasi yang sudah di tunjuk oleh pemerintah daerah, “beber Kapolres.

Kapolres menambahkan, bahwa bisa di lihat dari beberapa hari yang lalu ada sekitar 128 Perusahaan yang sudah melakukan dan menerapkan 3T di masing-masing perusahaan.

“Hal ini tergantung bagaimana supaya kita dapat melakukan percepatan Isolasi terpusat, maka saya mempunyai gagasan dengan struktur yang di komandoi oleh BPBD, yang membawahi Camat, pengelola kawasan, Relawan, Nakes dan Ormas. Intinya sasaran testing, berdasarkan area dan isidentil, “kata Kapolres.

Sementara kegiatan zoom meeting berlangsung, terpantau baik pihak Apindo dan juga pengelola kawasan seperti Ejip, Jababeka, GIIC Deltamas, Bekasi Fajar dan MM2100 sangat mendukung dan setuju apa yang menjadi program dari Forkopimda, terkait isolasi terpusat dan percepatan vaksinasi.(Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!