Kolaborasi Program Vaksinasi Pemerintah Daerah Dan Instansi Kabupaten Bekasi Untuk 387 Pelajar SMPN 4 Cibatu, Cikarang Selatan.
BEKASI, Kutipan-News.co.id- Pemerintah Daerah dan lintas instansi, di Kabupaten Bekasi berkolaborasi mengintensifkan program vaksinasi. Kali ini kegiatan digelar pihak Puskesmas untuk 387 orang pelajar SMP N 4 Cibatu Cikarang Selatan, guna mempercepat target kekebalan kelompok di monitoring, sekaligus pengamanan oleh personil Bhabinkamtibmas Desa Cibatu Aiptu Suprapto.
Kepala Kepolisian Sektor Cikarang Selatan Kompol Sutrisno mengungkapkan, Program vaksinasi pelajar usia minimal 12 tahun dan maksimal 15-16 tahun tersebut sesuai komitmen Presiden Joko Widodo, yang ingin para pelajar dapat segera memulai pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.
”Untuk itu pihak Pemda berkolaborasi dengan lintas instansi yakni dengan pihak Puskesmas dan Polsek Cikarang Selatan, menyelenggarakan vaksinasi covid-19 tahap I bagi 387 pelajar SMP N 4 Cibatu, dengan menggunakan dosis vaksin Frezer,“ kata Kompol Sutrisno dalam keterangannya, Jum’ at (10/09/2021).
Tak cuma itu, Kompol Sutrisno berharap, Pemerintah Daerah dan lintas instansi juga perlu menjamin kesehatan dan keselamatan para guru dan tenaga kependidikan di seluruh sekolah, sekaligus menunjang program percepatan vaksinasi.
Dia mengatakan melalui vaksinasi ini, dipastikan seluruh pelajar sudah mendapat perlindungan vaksin covid-19.
“Ini sebagai upaya efektif untuk menekan penyebaran covid-19 dengan mengutamakan kesehatan para pelajar, guru dan tenaga kependidikan yang tentu diiringi dengan protokol kesehatan ketat,” katanya.
Kompol Sutrisno, menilai kegiatan gotong royong seperti ini mampu mempercepat vaksinasi, untuk mempercepat pencapaian herd immunity.
”Dan kami akan terus mengintensifkan dan mendukung penuh vaksinasi, melalui tempat vaksinasi serentak untuk memutus rantai penyebaran covid-19,” tutur Kompol Sutrisno.
Kompol Sutrisno juga memberikan edukasi dan pengertian kepada masyarakat, bahwa vaksinasi covid-19 sangat perlu karena untuk menghindari penularan covid-19.
“Jangan terpengaruh dengan info hoax yang menyesatkan kita semua, program vaksinasi ini menuju kekebalan kumunal atau herd immunity,” kata dia.(red).
