Poligami 9 Wanita, Pria Ini Gunakan Cara Manjakan Istri Dengan Belanja Barang Mahal

0
IMG-20220622-WA0004

Jakarta, Kutipan-news.co.id – Arthur O Urso bikin sensasi dengan kehidupan rumah tangganya yang tak biasa. Pria tersebut berpoligami dengan menikahi sembilan wanita sekaligus. Arthur pun punya cara tersendiri untuk memanjakan para istri dan memastikan mereka tidak saling berkelahi, salah satunya mengajak belanja bersama.

Beberapa waktu lalu Arthur dan beberapa istrinya merayakan Hari Valentine Brasil. Untuk menunjukkan rasa cintanya pada mereka, selebgram tersebut mengajak mereka berbelanja. Harus memanjakan semua pasangannya dengan adil, Arthur mengakui menghabiskan banyak uang.

Dalam postingannya di Instagram, Arthur terlihat mengajak enam dari delapan istri berbelanja ke pusat perbelanjaan. “Pacar-pacarku selamanya, selalu berhak mendapatkan yang terbaik,” kata pria yang sudah bercerai dengan salah satu istrinya itu dilansir Daily Star.

“Aku masih belajar mengenai ini (kehidupan poligami) tapi aku selalu mencoba yang terbaik. Bahkan harus lebih karena aku punya lebih dari satu wanita jadi aku perlu melakukan yang terbaik untuk mereka semua. Kami menghasilkan uang dan itu lah mengapa aku tidak sungkan untuk memberikan yang terbaik bagi mereka,” kata Arthur.

Dikatakan jika Arthur menghabiskan $12.000 atau sekitar Rp 178 jutaan untuk menghadiahkan para istrinya. Tentu harga yang tidak sedikit untuk sekali berbelanja. Dalam postingan, Arthur pun terlihat cukup repot membawa semua belanjaan keenam wanitanya. Mereka pun sepertinya membeli hadiah yang berbeda sesuai selera atau kebutuhan masing-masing.

Sebelumnya Arthur bikin heboh ketika mengaku kesembilan istrinya memiliki jadwal bercinta masing-masing. Namun meski sudah mengatur gilirannya, Arthur mengaku masih kewalahan menyeimbangkan ‘nafkah batin’ untuk para istrinya. Bahkan dia merasa stres dan kehidupan seksnya terlalu terstruktur.

Arthur O Urso menikahi sembilan wanita sekaligus dalam upacara pernikahan Katolik pada November 2021. Tapi praktek poligami tidak diakui di Brasil sehingga pernikahan mereka dianggap ilegal atau tidak resmi.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!