Warga Bandung Keluhkan Aplikasi MyPertamina Ribet dan Pendaftaran Sulit Diakses

0
WhatsApp Image 2022-07-01 at 18.34.27

Bandung, Kutipan-news.co.id – Uji coba pemberlakuan pendaftaran akun MyPertamina untuk pembelian Pertalite dan Solar mendapat keluhan dari para pengendara di Kota Bandung. Mereka mengeluh kesulitan mengakses link pendaftaran di http://subsiditepat.mypertamina.id/.

Pantauan Awak media di SPBU Riau, Jl L.L.R.E Martadinata, Kota Bandung, sebagian pengendara meminta bantuan para petugas SPBU saat mengakses pendaftaran MyPertamina. Namun, setelah beberapa kali mencoba, mereka menemui jalan buntu.

“Ribet kang, bikin pusing. Gagal terus daftarnya, web-nya nggak bisa diakses,” kata Asep, pengendara mobil di Kota Bandung saat ditemui wartawan, Jumat (1/7/2022).

Asep mengaku sudah sejak pagi mencoba mendaftar akun MyPertamina. Namun, hingga tadi mengisi BBM, ia tak bisa mengakses sama sekali laman https://subsiditepat.mypertamina.id/.

Hingga akhirnya, ia memutuskan membeli BBM di SPBU secara manual dan tak mendaftar MyPertamina. Ia berharap kebijakan ini dikaji ulang karena malah membuat repot para penggunanya.

“Sekarang beli kayak biasa aja, nggak daftar dulu. Kata saya mah ini ribet, mending normal aja. Udah tahu kondisinya sekarang lagi pusing, malah dibikin ribet gini,” katanya.

Tak hanya Asep, kondisi serupa juga dikeluhkan seorang sopir angkot di Kota Bandung Rahmat. Ia berharap ada pengecualian untuk para pengemudi angkot supaya tak ikut dalam regulasi MyPertamina tersebut.

“Saya mah jelas keberatan, angkot mah nggak usah kayaknya yah. Nggak usah pakai aplikasi ini, gitu aja,” ucapnya.

Ditemui terpisah, pengawas SPBU Riau Tedi Setiadi menjelaskan saat ini para pengendara roda 4 sudah mulai melakukan pendaftaran di MyPertamina untuk bisa membeli BBM Pertalite. Pihaknya juga menyiapkan petugas jika ada pengendara yang masih kesulitan untuk mendaftar.

“Tadi konsumen banyak yang nanya cara daftarnya gimana, ya kita bantu sama petugas untuk proses pendaftarannya,” kata Tedi.

Tedi menjelaskan, setelah mendaftar, pengemudi nanti akan mendapat barcode dari Pertamina. Barcode ini yang bisa menjadi syarat kendaraan dapat membeli BBM Pertalite di SPBU.

“Setelah mendaftar, nanti 3 hari dapat barcode. Kedepannya yang mau isi pertalite harus punya barcode itu,” terangnya.

Namun ia mengakui, banyak pengemudi yang terkendala saat mendaftar di MyPertamina. Penyebabnya karena masalah jaringan sehingga para pengendara tak bisa mengakses laman http://subsiditepat.mypertamina.id/.

“Sebagian kadang memang ada yang eror, kalau koneksinya jelek, pasti eror. Tapi kadang ada yang bisa juga, tergantung koneksinya yah,” pungkasnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!