Ditinggal Walimahan, Kaur Keuangan Babakankareo Kemalingan

0
IMG-20220727-WA0013

Majalengka, Kutipan-news.co.id- Kantor Balai Desa Babakankareo Kecamatan Rajagaluh Kabupaten Majalengka, Jabar. Dikabarkan dibobol maling saat ditinggal oleh para perangkat desanya ketika menghadiri walimahan pernikahan warga desa babakan kareo, Selasa (26/07/2022) Pagi.

Kerugian akibat kejadian itu dikabarkan hilangnya surat-surat berharga seperti SIM, STNK Motor, kartu ATM, KTP atas nama Riany Apriliani Suwardi selaku Kaur Keuangan Pemerintahan Desa Babakankareo, malingpun menggasak sejumlah uang tunai.

Sementara itu Kepala Desa Babakankareo Nanang membenarkan bahwa peristiwa itu memang terjadi di Kantor Balai Desa Babakankareo, korbannya adalah Ria selaku kaur keuangan babakankareo.

Nanang menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat korban bersama dirinya menghadiri acara walimahan pernikahan warga desa babakankareo. Selesai menghadiri acara pernikahan pihaknya kembali ke kantor balai desa sekitar jam 11.00 WIB

Ketika pihaknya berbincang-bincang di ruangan Aula Balai Desa, korban masuk ke dalam ruangan kantor dan membuka isi tas, nah saat itu korban menyadari uang tunai dan surat-surat berharga lainnya telah raib.

Kehebohan pun terjadi seketika, pihaknya pun mencoba mencari informasi pada orang disekitar balai desa, dan menurut petugas Puskesmas Pembantu (Pustu), dikatakannya bahwa ketika para perangkat desa dan Kades babakankareo sedang menghadiri acara pernikahan, ada 4 orang yang diduga dari kalangan media informasi mencari pihak desa, sehingga ada 2 orang yang masuk balai desa, sedangkan yang lainnya menunggu di halaman kantor balai desa.

” Atas kejadian peristiwa kemalingan itu, saya berharap pada semua orang yang datang ke wilayahnya untuk tertib dengan aturan yang berlaku, pada semua teman-teman baik itu dari kalangan media informasi atau pun pihak LSM dan Ormas bila mana datang ke desa babakankareo tolong datang dengan bersikap baik dan beretika yang baik, karena atas kejadian kemalingan itu pihaknya sudah melaporkannya kepada pihak yang berwajib, ” harapnya.

Diketahui, pintu kantor ruangan kerjanya tak dikunci saat korban bersama perangkat desa lainnya menghadiri acara walimahan, sebab ia lupa dan kebetulan juga di halaman balai desa banyak orang yang sedang bekerja merenovasi balai desa namun mereka tidak memperhatikan kalo ada orang yang masuk untuk maling.

Riani mengatakan, kejadian tersebut sudah dilaporkannya ke pihak Polsek Rajagaluh dan ia berharap pihak polsek rajagaluh berhasil mengungkap dan menangkap pelaku maling tersebut.

” Saya kemalingan dompet serta isinya berupa uang dan surat-surat berharga lainnya diruangan kerja, saya lupa kunci pintu ketika pergi menghadiri acara pernikahan warga, kejadian tersebut sudah saya laporkan, bahkan pihak kepolisian langsung merespon dan melakukan olah TKP dilokasi kejadian, ” ungkapnya.

Menanggapi peristiwa tersebut, Dulmajid anggota LSM GMBI Distrik Majalengka, menghimbau pada semua kepala desa di Kecamatan Rajagaluh atau pun perangkatnya, untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam menerima tamu.

” Untuk ketertiban semua silahkan bagi para kepala desa atau perangkatnya untuk bersipat protektif pada tamu yang datang, dengan menanyakan identitas yang jelas, serta tujuan untuk apa mereka datang, dan apabila ditemukan unsur kecurigaan, silahkan laporkan ke pihak yang berwajib. Atas kejadian yang menimpa kaur keuangan desa babakankareo, saya pun memantau perkembangan laporan kasus tersebut untuk Kepolisian agar bisa segera mengungkap dan menangkap pelaku maling tersebut, ” ucapnya.(Farhan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!