Dansektor 18 Bersama BBWS Tinjau Lokasi Sedimentasi Sungai Citarum
Karawang, kutipan-news.co.id- Komandan Sektor Satgas Citarum Harum Sektor 18 Kolonel Kav Alhamra menerima kunjungan kerja Team Monitoring dan Veripikasi ( Monev) Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS).
Kunjungan BBWS Terkait capaian Kerja yang dilakukan Satgas Sektor 18. Selain itu, Team Monev juga melakukan peninjauan ke lokasi sedimentasi sungai citarum di wilayah Desa Walahar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.
“Hari ini kita sampaikan program prioritas, Bagaimana meningkatkan mutu air Sungai Citarum di wilayah Sektor 18 menjadi lebih baik,” kata Dansektor 18 Kolonel Alhamra saat ditemui, Rabu (07/09/2022).
Dansektor 18 dan jajarannya akan menindak lanjuti sesuai arahan yang diberikan pihak BBWS demi meningkatkan Citarum lebih baik.
“Kita juga mendapat arahan , yang nanti kedepan akan kita tindak lanjuti, diantarnya perapihan tanggul dan perapihan bantaran,” terangnya.
Masih kata Dansektor 18, Sedimentasi dilakukan guna mencegah terjadinya abrasi atau peluasan wilayah sungai citarum sehingga dikhawatirkan akan berdampak buruk bagi masyarakat sekitar.
“Selain itu dengan dilakukannya sedimentasi, supaya aliran sungai Citarum menjadi lancar tidak terhambat oleh lumpur atau sampai eceng gondok,” tutur Dansektor.
Sementara itu Dina Noviadriana, ST, MT. Kepala Bagian Umum dan Tata Usaha BBWS Citarum , mengatakan kunjungannya untuk memonitoring dan evaluasi di Sektor 18 dalam penanganannya dan peninggian tanggul hingga pembersihan sungai.
“Kita mendapat penjelasan bahwasanya di sektor 18 melakukan penanganan tanggul, kemudian pembersihan eceng gondok, pembuatan taman edukasi,” kata Dina.
Lebih lanjut Dina menyampaikan terkait dengan kebersihan lingkungan dari sektor 18 juga membantu pembuatan tempat-tempat sampah bagi warga.
“Kami apresiasi program Citarum harum yang dijalankan Sektor 18, ini harus kita dukung dan laksanakan untuk menjaga kelestarian Sungai Citarum,” ujar Dina.
Untuk mengoptimalkan kinerja Terkait dengan sampah, pihakanya juga meminta sinergitas antara Satgas dan Pemda setempat untuk bersama sama menjaga kelestarian sungai.
“Permasalahan sampah dan limbah insdustri ini adalah permasalahan utama di sungai Citarum, mohon supportnya untuk pembuatan-pembuatan TPPS dari dinas lingkungan hidup yang terkait,” jelas Dina (Rohendi)
