Ribuan Pendemo Tuntut Pemkab Cianjur Segera Bagikan Bantuan Korban Gempa Dari Jokowi Tanpa Pihak Ketiga
Cianjur, Kutipan-news.co.id- Ribuan warga yang tergabung dalam Aliansi Cugenang Menggugat, 234 SC, serta ormas lainnya menggeruduk Pendopo Pemkab Cianjur, Rabu (11/1/2023). Dalam aksi tersebut, mereka menuntut pemerintah segera bagikan stimulan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk para korban gempa Cianjur.
“Kami menuntut segera bagikan stimulan dari presiden kepada para korban gempa, apabila ada pembangunan untuk para korban tidak melalui pihak ketiga, titik,” tutur Koordinator Aksi Aliansi Cugenang Menggugat, Iman Parsiman dalam aksinya.
“Contoh si A akan membangun rumah, kan pakai uang yang tadi, itu tidak melalui pihak ketiga tapi bangun sendiri sendiri. Orang sekarang sudah pada pinter kok. Dalam kondisi terjepit manusia dengan sendirinya akan pintar sendiri, saya yakin itu,” lanjut dia.
Para pengusaha sendiri menurutnya diajak bergabung untuk menyuplai barang dan bukan untuk membangun.
“Pengusaha lokal silakan bergabung dengan kami untuk menyuplai, tapi bukan untuk membangun, untuk menyuplai bahan bangunan silakan. Tapi tidak boleh membangun sebagai suplayer silahkan, tapi bukan untuk kontraktor,” ujar dia.
Untuk pembangunan rumah pemerintah akan memanggil pihak ketiga. Sedangkan, menurut Iman para warga banyak yang tidak menyetujuinya.
“Kelihatannya ini akan memanggil pihak ketiga untuk membangun rumah-rumah yang akan dibangun oleh pemerintah. Kasih SOP, kasih gambar dan sebagainya kepada para korban, dampingi lah sama pengawas. Selesai perkara,” tuturnya.
Terkait aksi yang menjadi tuntutan hanya dua, pertama segera bagikan bantuan yang dijanjikan oleh Pak Jokowi untuk Cianjur dan tidak melalui pihak ketiga.
“Bantuan untuk para korban segera dibagikan. Mau satu tahap, dua tahap, atau tiga tahap segera dibagikan. Terus pembangunan tidak melalui pihak ketiga sudah selesai. Yang lokal libatkan, tapi tidak untuk membangun,” katanya.
Akhirnya, para pendemo dengan diwakili beberapa orang melakukan audiensi dengan Sekda Cianjur Cecep Alamsyah, serta Kapolres dan Dandim. Hingga saat ini, audiensi dengan para pendemo masih berjalan. (red)
