Gubernur Jabar Bakal Aktifkan Kembali 5 Jalur Kereta Api, Estimasi Anggaran 20 Triliun 

0
IMG-20250416-WA0032

 

Bandung, Kutipan-news.co.id –Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengumpulkan para kepala daerah se Jawa Barat di Gedung Pakuan Bandung untuk membahas reaktivasi jalur kereta lama yang tidak lagi beroperasi.

 

Diharapkan dengan aktifnya kembali jalur-jalur penghubung antar wilayah di Jabar ini dapat mendongkrak laju pertumbuhan di Jabar.

 

Gubernur bersama PT KAI dan para kepala daerah berkomitmen untuk reaktifasi jalur kereta api di Jawa Barat.

 

Transportasi masal yang handal, bisa menjadi solusi mengurangi penggunaan kendaraan pribadi di jalanan.

 

Total, kata Dedi setidaknya ada 5 jalur yang akan diaktifkan kembali. Yakni jalur Banjar-Cijulang, Pangandaran, Bandung – Ciwidey, Garut – Cikajang, Rancaekek – Tanjungsari, dan Cipatat – Padalarang.

 

Tak hanya pengaktifan jalur, kabar gembira untuk warga Karawang, Gubernur Jabar juga berencana melakukan pengembangan elektrifikasi jalur Kereta Rel Listrik yang awalnya hanya sampai Cikarang, bisa tembus hingga Karawang-Cikampek-Purwakarta hingga kawasan industri Subang.

 

Menurut hitung-hitungan Kang Deddy, reaktifasi jalur kereta api di Jawa Barat dan pengembangan elektrifikasi KRL ini membutuhkan budget setidaknya Rp 20 Triliun.

 

“Jadi semua terintegrasi dari Cikarang, Karawang, Purwakarta dan Kawasan Industri Subang. Kalau berdasarkan hitung-hitungan nanti kita buat Detail Engineering Development perlu Rp 20 Triliun semuanya. Semoga pikiran dan gagasan ini terwujud,” kata Dedi.

 

Gubernur berharap seluruh Jabar dapat terkoneksi jalur kereta api melalui alam yang indah, gunung yang hijau, sawah yang terhampar luas dan laut yang bergemuruh ombaknya.

 

“Pokoknya 5 tahun kedepan, Jawa Barat Istimewa,” ujarnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!