Diduga Ada “Penyelundup Limbah B3 Ditutupi Limbah Industri” Aktivis Minta APH Segera Periksa Kandungan Sampah di TPA Jalupang

Oplus_131072
Karawang,Kutipan-news.co.id –Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jalupang yang terletak di Kelurahan Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang hingga kini masih menuai polemik.
Bahkan lokasi TPA Jalupang ini juga sudah lama di kabarkan telah melebihi kapasitas atau overload. Dan TPA Jalupang tersebut menjadi catatan kelam dengan segudang masalah yang hingga kini belum terselesaikan.
Selain polusi lingkungan, kini kabar bau tak sedap pun mulai semerbak mewarnai sembrawutnya atas adanya kabar dugaan pembuangan limbah Bahan Berbahaya Beracun (B3) rumah sakit dan limbah industri ke TPA Jalupang.
Hal tersebut di sampaikan Aktivis Karawang Tatang Obet yang menurutnya keluhan kabar kejahatan lingkungan tersebut datang dari ucapan mantan penjabat yang sudah pensiun atau Purna.
“Selain sampah domestik, ternyata menampung juga sampah dari perusahaan industri dan limbah medis dari rumah sakit,” ujar Obet sapaan akrabnya, menyampaikan pesan rilisnya kepada redaksi kutipan-news, Jum’at (18/4).
Disampaikan Obet, Ada hal yang sangat menarik, tak luput dari perhatian media, di dalam obrolan ada seorang mantan pejabat di lingkungan Pemkab Karawang yang tidak mau disebut identitasnya akhirnya buka suara.
Ia menduga telah mencium bau busuk dan permainan tangan kotor yang bekerja secara diam-diam dan sangat rapih.
“Masyarakat musti waspada, diduga kuat ada permainan oknum pejabat, oknum pengelola rumah sakit dan oknum perusahaan industri melakukan kesepakatan jahat dengan membuang limbah B3 dan limbah industri ke TPA Jalupang, Anda tahu sendiri, berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk membuang limbah B3 ke penampungan di Bogor?” ulas Obet.
Menurutnya, kurangnya pengawasan baik dari pihak penegak Perda maupun dari penegak hukum. Para oknum tersebut dengan bebas membuang limbah B3 dari perusahaan industri dan pengelola rumah sakit.
“Saya kira orang yang bermain ini sangat pintar dan piawai, padahal isi dalam armada angkutan sampah industri itu diduga ada limbah B3 yang disembunyikan dan ditutupi tumpukan sampah,”cetusnya .
Obet menyampaikan rasa curiganya, tentang peristiwa dua tahun kebelakang, atas telah terjadinya kebakaran hebat di TPA Jalupang itu diduga ada unsur kesengajaan, untuk menghilangkan jejak kejahatan para oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Kami akan berkirim surat, untuk meminta aparat penegak hukum segera melakukan penyelidikan dan penyidikan atas dugaan kejahatan lingkungan hidup di TPA Jalupang ini, serta melaporkan dugaan tindak pidana korupsi dan korporasi para oknum pejabat dan oknum pengusaha yang terindikasi membuang limbah B3 dari rumah sakit dan perusahaan industri secara senyap dan sunyi ke TPA Jalupang,” pungkasnya(red)