Polres Karawang Bangun Fasilitas Pemenuhan Gizi untuk Dukung Program Nasional
KARAWANG | KUTIPAN–NEWS.CO.ID | Polres Karawang memulai pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai bagian dari dukungan terhadap Program Strategis Nasional. Ground breaking dilakukan di Dusun Ranggon, Desa Sarijaya, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, pada Selasa, 21 Juli 2025.
Kegiatan peletakan batu pertama dipimpin langsung oleh Kapolres Karawang, AKBP Fikri Novian Ardiansyah. Acara tersebut turut dihadiri oleh Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), perwakilan Badan Gizi Nasional, camat setempat, dan pejabat utama Polres Karawang.
Dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan bahwa pembangunan fasilitas ini merupakan bentuk kontribusi kepolisian dalam mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan akses pangan bergizi secara gratis.
Menurut AKBP Fikri, SPPG memiliki peran penting dalam pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya dalam aspek gizi, sebagai bagian dari upaya jangka panjang membentuk sumber daya manusia yang sehat dan unggul.
“Melalui fasilitas ini, kami ingin memastikan generasi muda tumbuh dengan kecukupan gizi sebagai fondasi masa depan bangsa,” kata Kapolres.
SPPG berfungsi sebagai pusat pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mencakup pengawasan kualitas nutrisi, kebersihan dapur, serta pengelolaan limbah makanan.
Selain sebagai pusat layanan gizi, bangunan ini juga akan difungsikan sebagai dapur umum untuk memproduksi dan menyalurkan makanan sehat kepada kelompok masyarakat rentan.
Pembangunan fasilitas tersebut berdiri di atas lahan seluas 1.000 meter persegi dengan luas bangunan 400 meter persegi. Desain dan sarana pendukungnya telah disesuaikan dengan standar dapur umum yang ditetapkan pemerintah.
Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, menyambut baik inisiatif ini. Ia menyatakan bahwa program SPPG sejalan dengan misi pemerintah daerah dalam menekan angka stunting melalui program Karawang Zero Stunting. Dukungan terhadap pemenuhan gizi masyarakat dinilai krusial agar tujuan tersebut tercapai secara merata. (Red)
