Akibat Tercemar Oil Spill Tanaman Mangrove Pada Mati dan Susah Tumbuh

0
Akibat Tercemar Oil Spill Tanaman Mangrove Pada Mati dan Susah Tumbuh

Foto Istimewa Dok / Pantai Pisangan terdampak tumpahan minyak mentah (Oil Spill) / kutipan-news.co.id

KARAWANG, kutipan-news.co.id– Pantai Pisangan merupakan salah satu pantai yang terdampak tumpahan minyak mentah (Oil Spill). Tidak hanya lingkungan, dampak tumpahan minyak juga berpengaruh pada tanaman mangrove pun yang tadinya tumbuh subur menjadi sulit tumbuh lagi, bahkan beberapa ada yang mati.

Suganda, warga Dusun Pisangan mengatakan, ia sudah mencoba pohon mangrove yang mati diganti dengan yang baru namun hasilnya nihil. Mangrove yang baru ditanam tersebut tak tahan lama dan berujung kering dan mati.

“Pohon mangrovenya pada mati akibat kena limbah waktu itu. pernah ditanami lagi tapi mati lagi, soalnya limbah itukan panas,” kata Suganda, Jumat (26/27/21).

Lanjutnya, pasca kena limbah, pohon mangrove yang mati sudah diganti namun hasilnya sia-sia karena mangrovenya mati walaupun sudah dua kali tanam

“mungkin dia nyerah kali ya, tanam mati lagi tanam mati lagi, sudah dua kali tanam,” jelasnya

Suganda pun menceritakan soal kondisi mangrove sebelum kena limbah minyak mentah milik pertamina. Pada saat itu pohon mangrove tumbuh subur namun setelah ada limbah, mangrovenya pada mati.

“Kalau dulu sebelum datang limbah, pohon mangrovenya tumbuh subur, tapi setelah ada limbah pada mati. Itukan panas dan mati semua mangrovenya,” pungkasnya. (DH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!