Imbas Perpanjangan PPKM Darurat, Ratusan Driver Ojol di Bandung Protes ke Jalan

Bandung, Kutipan-News.co.id –
Ratusan driver ojek online di Kota Bandung baik roda empat maupun roda dua akhirnya konvoi turun ke jalan.
Aksi konvoi yang di gelarnya tiada lain menolak dengan kebijakan perpajakan masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Darurat yang telah di perpanjang hingga 25 Juli 2021.
Aksi konvoi tersebut, Dikabarkan sebagai bentuk protes terkait kebijakan PPKM yang di rasa menyulitkan mereka karena omset / pendapatan menurut drastis.
Dalam pantauan video yang berhasil di besut oleh redaksi, sambil berkonvoi kelilingi Kota Bandung, kepada pemilik toko mereka berteriak – teriak ” Buka, buka, buka woy” terkesan sambil memberikan semangatnya untuk bangkit dari keadaan.
Diduga aksi konvoi ini sudah di rencanakan sebelumnya, karena terpantau para pelaku konvoi kompak menggunakan atributnya.
Sebelum aksi konvoi di mulai, Seorang driver ojol roda empat, Hari Azhari mengatakan mereka yang tergabung dalam ojek online baik motor atau mobil sudah berkomitmen menggelar aksi konvoi dengan diikuti sebanyak 200 sampai 300 orang pada 21 Juli 2021.
“Kami akan tetap konvoi apabila tuntutan untuk penghentian PPKM ini tak didengar. Kami akan tunggu keputusan pemerintah (muspida) Kota Bandung sampai Selasa (20/7) malam,” katanya di Pendopo, Senin (19/7) dilansir tribunjabar.id, Selasa (21/7/21).
Ketika ditanyakan titik-titik mana saja yang hendak mereka jadikan tempat orasi, Hari mengaku tak ada titik-titik tertentu karena mereka hanya melakukan konvoi dengan mengelilingi Kota Bandung sambil menempelkan aspirasi-aspirasinya di kendaraannya masing-masing.
“Aturan PPKM Darurat ini menyiksa kami semua di berbagai lini untuk driver ojol, seperti restoran, penumpang, hingga pengantaran barang. Kami minta PPKM ini jangan diperpanjang. Kalau memang ada relaksasi silakan tapi apa yang diberikan itu harus ada solusi konkret,” katanya.(red)