Terbakar Hidup-hidup Di Kolong Ranjang, Beginilah Sosok Malang Nizar Di Mata Ayah Angkat

Cianjur, Kutipan-news.co.id – Kebakaran yang menyebabkan Nizar (9) meninggal terbakar hidup-hidup di kolong ranjang, menyisakan kepiluan mendalam bagi Budi (44), ayah angkatnya.
Sempat pingsan saat tiba di Gang Mister, RT 02/07, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Budi tak henti menangis sesenggukan.
Bagi Budi, Nizar sudah seperti anaknya sendiri.
Setiap hari ia selalu menyempatkan ke Gang Mister untuk bertemu dan membelikan kebutuhan Nizar.
Kesedihan yang dialami Budi, karena Nizar hidup sudah merana sejak bayi.
“Ibunya meninggal ditabrak truk, nah, ini bapaknya pergi entah ke mana, jadi anak ini sudah seperti yatim piatu,” ujar Budi sambil menangis, Selasa (22/3/2022) di lokasi kejadian.
Tak sampai di situ, kata Budi, Nizar memiliki kelainan sejak kecil.
Ia sebut pertumbuhan Nizar tidak normal seperti anak seusianya.
Melihat fakta tersebut Budi sangat merasa kasihan hingga ia memutuskan untuk menjadi ayah angkatnya.
“Ia tak normal, ayahnya ke mana tak bertanggungjawab, tinggal sama sang nenek yang sudah tua, pasti kurang perhatian juga,” kata Budi.
Budi sedikit naik pitam, nada suaranya tinggi dan kata-kata kasarnya keluar, karena meski ada kabar Nizar meninggal terbakar, ayahnya tak ada datang.
“Tak tahu kemana, sejak bayi ayahnya tak mengurus, kurang ajar memang, kalau ke sini saya tak bisa tahan emosi sama dia,” kata Budi.
Budi memperlihatkan foto dan video kenangan bersama Nizar saat bermain di rumah dan mengajaknya bermain keluar.
“Ini foto terakhir Imlek kemarin, ia masih memegang angpau,” kata Budi.
Meski ditinggal ayah dan ibu, Nizar terlihat gemuk dan sehat. Ia juga terlihat tersenyum saat memegang amplop angpau.(red)