Setelah Rusak Sarana Makam Keramat : Management Golf Lakukan Ini, Jujun Minta Disparbud Karawang Peduli

Karawang, Kutipan-news.co.id –Setelah ramai jadi sorotan media, akhirnya polemik pembongkaran tempat wudhu di area lahan situs sejarah Makam Ziarah Bah Taruna Negara di Desa Margamulya, Kecamatan Telukjambe Barat, oleh pihak Management PT. Lotus Lakes Golf Club berakhir dengan mediasi.
Pihak Management PT. Lotus Lakes Golf Club mengundang salah satu tokoh masyarakat Desa Wadas H. Jujun Junaedi, dua mantan Kepala Desa Margamulya dan juga juru kunci makam tersebut.
Kepada awak media Jujun mengatakan, dalam mediasi pihak Management PT. Lotus Lakes Golf Club (management Golf), meminta agar bangunan tempat wudhu dibangun secara terbuka, tanpa memakai atap, dan akhirnya dengan proses mediasi yang panjang disepekati bahwa tempat wudhu dia area Makam Ziarah Bah Taruna Negara tetap ada, namun dibangun dengan konsep terbuka.
” Pembangunan itu kini bakal dilanjut oleh mereka, mungkin hanya memakai torn dan kran air, mereka berharap tidak ada atap yang menutupi bangunan tersebut, Ya kita kasih kesempatan (pihak Management Golf) minggu ini harus beres,” kata Jujun.
Diungkapkan Jujun, pihak management juga akan mengganti kerugian material yang sudah dipakai saat pembangunan tempat wudhu. Pihak management juga mengakui dan menjelaskan bahwa tanah tersebut bukan aset miliknya.
“Memang wilayah tersebut dipagar, dan mereka pun (management golf) mengakui itu batasannya,”ujar Jujun.
Dengan adanya peristiwa ini, Jujun juga menyampaikan bahwa dirinya akan menyampaikan permasalahan ini ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Karawang tentang keberadaan Makam Bah Taruna Negara, agar tercatat jadi aset lahan situs budaya yang dilindungi oleh pemerintah.
” Supaya lokasi lahan situs sejarah itu tercatat di Disparbud, itu kan harus menjadi aset pemerintah, walau bagaimanapun itu adalah leluhur Karawang, dan Disparbud harus benar-benar mendata seluruh aset lahan situs budaya yang harus di lindungi oleh pemerintah,” pungkasnya.(red)