Tegaskan Stop Bullying, Pj Bupati Subang Apresiasi Duta Pelajaran Pancasila

Oplus_131072
Subang,Kutipan-news.co.id – Bertempat di Amphitheater Alun-alun Subang, Penjabat Bupati Subang Dr. Drs. Imran, M.Si.,MA.Cd didampingi Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Subang Rosnelly Imran, S.KM menghadiri kegiatan Apresiasi Duta Pelajar Pancasila, (28/11).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang tersebut berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan MGMP IPA Kabupaten Subang.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang Dra. Nunung Suryani, M.Si dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan apresiasi duta pelajar Pancasila merupakan salah satu rangkaian dalam acara Mobile Subang Memories, dengan tujuan untuk mengapresiasi anak-anak Kabupaten Subang yang berprestasi.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang Hari Rubiyanto, S.STP., M.Si yang turut mendampingi Kadisdik menyatakan bahwa jiwa Pancasila, dapat diimplementasikan dengan cara yang sederhana, minimal dengan mencintai lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarang dan menjaga lingkungan.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan apresiasi kepada anak anak berprestasi dan juga penyerahan secara simbolis tanaman kepada dua orang kepala sekolah oleh Pj. Bupati Subang didampingi oleh Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Subang, Sekda Subang dan Ketua DWP Kabupaten Subang, serta Kadisdik dan Kadis LH.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Subang Dr. Imran menyampaikan rasa bahagianya melihat antusiasme dari anak anak yang ikut serta dalam kegiatan Apresiasi Duta Pancasila. Ia berharap, kegiatan yang positif seperti ini dapat terus dilaksanakan, bahkan bisa lebih meriah di tahun-tahun berikutnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah salah satu wadah untuk menjalin silaturahmi antar siswa SMP se-kabupaten Subang. Ia berharap, kegiatan silaturahmi tersebut, dapat menjalin pertemanan, saling bersaing dalam ilmu pengetahuan dan kreativitas, bukan bersaing dalam hal yang negatif.
Ia juga mengimbau untuk tidak lagi terjadi kekerasan dan bullying/perundungan yang terjadi. Ia pun berharap, setiap sekolah harus mampu memproteksi anak anaknya sehingga kejadian-kejadian yang tidak diinginkan tidak kembali terjadi di Kabupaten Subang.(rls/red)