Jika PSBB Dilakukan di Karawang, Bupati Harus Tanggung Kehidupan Masyarakatnya

0
Gedung Singaperbangsa

Karawang, kutipan-news.co.id – Wakil Bupati Karawang, H. Ahmad Zamaksari atau biasa disapa Kang Jimmy, mengatakan dengan tegas ketidaksetujuanya pembatasan sosial bersekala besar (PSBB) diterapkan di Kabupaten Karawang.

“Saya tidak setuju PSBB dilaksanakan di Karawang, alasannya tim dokter di Karawang, yakni tim Covid-19 menyampaikan bahwa di Karawang banyak yang sembuh, jadi kalau banyak yang sembuh berarti progresnya sudah bagus, jadi buat apa dilaksanakan PSBB,” tutur Jimmy, dalam rekaman singkatnya yang masuk ke meja redaksi kutipan-news.co.id, berdurasi 1.19 detik. Rabu (29/4).

Menurut Jimmy, pedagang kecil di perkampungan baik-baik saja, tidak ada persolan apa-apa dengan Covid-19, tukang tandur di sawah juga biasa saja, bahkan tukang jajanan puasa juga biasa saja, tidak terpengaruh.

“Kalau PSBB dilaksanakan di Karawang, berarti Bupati Karawang harus menanggung hajat hidup kehidupan 2,4 juta rakyat Karawang, per kepala keluarganya harus dikasih kompensasi besok,” terang Jimmy.

Lanjut Jimmy, kalau saja menanggung hajat hidup seluruh masyarakat Karawang, duitnya ada apa tidak.

“Bansos saja belum tercover semua, apalagi PSBB,” pungkasnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!