Pemdes Siluman Launching BumDes Smart Mandiri Lestari Sekaligus Kunker Tim Monitoring Pajak Bapenda Subang

0
IMG-20200626-WA0049

Laporan: Rohman.

Subang, kutipan-news.co.id – Pemerintahan Desa (Pemdes) Siluman Kecamatan Pabuaran Kabupaten Subang, meresmikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES), Smart Mandiri Lestari.

Selain meresmikan Bumdes Smart Mandiri Lestari, dalam acara tersebut sekaligus ada Kunjungan Kerja (Kunker), dari Tim Monitoring Pajak PBB dan PKB Bapenda Kabupaten Subang. Jum’at, (24/6/2020).

Turut hadir dalam acara itu, Bapenda Subang, Dispemdes Subang, Samsat Subang, Camat Pabuaran beserta jajaran, Perwakilan Kapolsek Pabuaran, Perwakilan Danramil 0507 Pabuaran, Kades Kadawung, Perwakilan Pemdes Karang Hegar, BPD Desa Siluman dan para Kolektor Desa Se-Kecamatan Pabuaran, para pengurus Bumdes Se-Kabupaten Subang.

Dalam sambutannya Kepala Bidang PBB dan PPHTB Bapenda Subang, Andri Darmawan mengatakan, Dalam kesempatan ini, ada beberapa hal yang ingin saya bersama perwakilan Samsat Subang, akan sampaikan terkait Pajak Bumi dan Bangungan (PBB) dan Pajak Kendaraan bermotor (PKB), di Kabupaten Subang dan khususnya di Desa Siluman ini yang sudah bekerjasama melalui Bumdesnya.

“Jadi kami dari Bapenda Subang, Samsat Subang dan Bank BJB, melakukan kerjasama dengan Bumdes-Bumdes yang ada di Kabupaten Subang, untuk mempasilitasi pembayaran pajak PBB dan PKB,” terangnya.

Dikatakannya, Ada beberapa perubahan regulasi atau aturan terkait PBB yang ada di Subang ini yaitu, terkait dengan penunjukan kolektor PBB yang sekarang namanya Petugas PBB Desa, itu tugasnya hampir sama hanya sebagai petugas penitipan pembayaran pajak dari masyarakat.

“Alhamdulillah di Desa Siluman ini sudah hadir Bumdes Smart Mandiri Lestari yang bisa melayani pembayaran PBB dan PKB, agar bisa membantu memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran pajak PBB dan PKB,” tandasnya.

Sementara itu Kades Siluman, Warman menambahkan, Bumdes Smart Mandiri Lestari ini bisa diresmikan berkat kerjasama Pemdes Siluman bersama petugas Bumdes, BPD dan pihak-pihak terkait lainnya dengan menggunakan modal keseluruhan sebesar Rp. 250 juta rupiah dengan rincian anggarannya, Rp. 100 juta rupiah dari Dana Desa tahun 2017, Rp. 50 juta rupiah dari Banprov tahun 2018 dan Rp. 100 juta rupiah dari Banprov tahun 2020.

“Selain menyediakan sembako atau bahan pangan untuk kebutuhan warga, dalam Bumdes Smart Mandiri Lestati ini juga bisa melayani pembayaran pajak PBB dan PKB, agar bisa memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran pajaknya,” tandas Warman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!