Demo Berakhir Ricuh, Korlap Pemuda Pancasila Dikejar Polda Metro Jaya

0
WhatsApp Image 2021-11-26 at 18.38.42

Jakarta, Kutipan-news.co.id- Polda Metro Jaya terus menyelidiki kasus demo Pemuda Pancasila (PP) yang berakhir ricuh. Koordinator lapangan (korlap) demo Pemuda Pancasila segera diperiksa.

“Kita akan panggil segera. Tentunya sudah dijadwalkan oleh penyidik,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E. Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (26/11/2021).

Zulpan belum membeberkan kapan koordinator lapangan demo PP itu akan dipanggil. Dia hanya menyebut pemeriksaan kepada korlap dilakukan untuk meminta pertanggungjawaban atas kericuhan saat demo, Kamis (25/11).

“Penanggung jawab kita akan minta pertanggungjawaban katakanlah koordinator lapangan yang meminta izin kegiatan tersebut,” ujar Zulpan.

Dia meminta korlap demo Pemuda Pancasila bersikap kooperatif. Pihak kepolisian pun telah mengultimatum akan melakukan penjemputan kepada korlap tersebut jika tidak menghadiri panggilan pemeriksaan kepolisian.

“Tentunya Polda Metro akan memanggil. Apabila tidak hadir kita akan jemput yang bersangkutan,” ujar Zulpan.

Aksi demo ormas PP di depan gedung DPR RI pada Kamis (25/11) berakhir ricuh. Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali pun menjadi korban pengeroyokan dari anggota PP di lokasi.

Satu anggota PP kini telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pengeroyokan kepada AKBP Dermawan Karosekali. Polisi memastikan penyelidikan tidak berhenti pada satu tersangka tersebut.

“Satu orang tersangka karena memukul Kabagops Ditlantas Polda Metro Jaya kita kenakan Pasal 170 KUHP. Tersangka pemukulan sedang diperiksa intensif,” kata Zulpan.

Tersangka yang memukul AKBP Dermawan diketahui berinisial RC. Polisi memastikan RC merupakan anggota dari ormas Pemuda Pancasila.

“Iya (anggota Pemuda Pancasila) dari seragamnya kemudian pakai atribut lengkap,” terang Zulpan.

Dia menyebut proses penyelidikan kini masih berlangsung. Adanya tersangka baru kasus pengeroyokan AKBP Dermawan terbuka lebar.

“Tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lain karena dari rekaman yang kami miliki, hasil kejadian di lapangan saat terjadi pemukulan anggota Polda Metro dirawat itu dilakukan tidak sendiri dari tersangka yang kami tahan,” ujar Zulpan.

Dalam kasus ini, polisi juga menetapkan 15 orang sebagai tersangka karena membawa senjata tajam saat demo. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!