Kabel Optik Jadi Jemuran, Walkot Tangsel Mengancam Akan Menggunting Jika Belum Di Perbaiki

0
WhatsApp Image 2022-08-02 at 16.22.36

Foto Istimewa Dok / Aksi protes warga dilakukannya dengan menjemur pakaian di kabel fiber optik / Kutipan-News.co.id

Tangerang Selatan, kutipan-news.co.id – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie angkat bicara soal kabel optik yang sempat menjuntai di Ciputat Timur. Benyamin mengancam akan menggunting kabel optik jika masih ada yang tak ditata.

“Kabelnya jangan sampai saya gunting kalau umpamanya nggak ditata nanti saya gunting saja. Para provider itu turunin orang deh untuk ngecek rutin dibenerin lagi jangan sampai ditegur dulu,” kata Benyamin kepada wartawan, Selasa (2/8/2022).

Benyamin mengatakan pihaknya saat ini tengah melakukan penataan kabel optik untuk ditanam di bawah tanah. Namun program itu dilakukan secara bertahap.

“Kami sekarang lagi punya kabel fiber optik kami tanam di bawah (tanah). Bertahap karena ini program yang enggak sederhana,” imbuhnya.

Dia menyebut di beberapa titik di wilayahnya sudah memotong kabel yang menjuntai. Benyamin mengatakan pengguntingan kabel itu seusai ada pemberitahuan penataan ke pemilik.

“Sekarang justru saya lagi punya program fiber optik beberapa kabel itu sudah langsung kita potong saja di daerah Ciputat kalau tidak salah, tapi itu setelah peringatan dulu ke si pemiliknya dan itu bukan kabel listrik saja, kabel fiber optik juga,” ungkapnya.

Menurutnya, saat ini ada tujuh lokasi kabel yang ditanam di bawah tanah. Saat ini pihaknya sedang memproses penambahan kabel yang ditanam di bawah tanah secara bertahap.

“Prinsipnya akan kami tambah terus karena lebih banyak sifatnya investasi kami dorong ke depannya yang membuat pembangunannya nanti kami minta investor. Kami akan tambah, prinsipnya nanti seluruh ruas jalan di Tangsel pengennya kayak gitu (kabel di tanam bawah tanah) tapi bertahap,” tegasnya.

Sebelumnya, beberapa warga lainnya yang dikomandoi Saidna Ali melakukan aksi protes karena kabel fiber optik yang menjuntai tersebut. Aksi protes yang dilakukannya ialah dengan menjemur pakaian di kabel fiber optik tersebut.

Aksi ini dilakukan pada Minggu (24/7) pagi. Menurutnya, tujuan aksi tersebut adalah agar ada perbaikan dari kondisi kabel fiber optik yang menjuntai.

“Jadi gini, terkait aksi protes jemur baju di kabel yang menjuntai itu karena kami yang tinggal di sekitaran situ cuma 10 meter udah lama banget kabelnya seperti itu kondisinya kita lihat kan sakit itu kan mata. Kita berharap segera diperbaiki lah kondisi kabel menjuntai itu,” katanya saat dihubungi, Senin (25/7).

Kabel fiber optik yang diprotes warga itu telah dinaikkan sehingga tak lagi mengganggu warga. Kritik warga yang disampaikan lewat aksi jemur sempak dinilai telah didengar pihak berwenang. (red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!