Gugus Tugas Minta Peran Admin Sosial Media di Karawang Bisa Ikut Serta Memerangi Covid-19

Laporan : Rizqi Ramdani

Karawang, kutipan-news.co.id – Gelar diskusi Kasus Terkomisrmasi Covid-19 cluster baru untuk beberapa admin sosial media dan beberapa Serikat buruh di kabupaten karawang, agar bisa membantu peran gugus tugas menangani perang melawan Virus Corona.

Dalam rapat tersebut di pimpin langsung oleh gugus tugas AKBP Arif Rachman Arifin S.I.P.M.H, selaku Kapolres Karawang, jubir gugus tugas dr.Fitrahergyana, di Aula Polisi Resort Kabupaten Karawang.

Untuk memerangi wabah ini, gugus tugas meminta peran sosial media bisa membantu untuk menghimbau masyarakat akan kesadaran nya akan wabah ini nyata dan ada. Agar Covid-19 ini bisa cepat hilang di karawang maupun nasional dan internasional.

Juru bicara Gugus Tugas Dr.Fitrahergyana menyampaikan pada Jumaat Malam, Karyawan yang terkompirmasi positif Covid-19 ini, dari 112 perusahaan dan cluster industri ini tidak semuanya warga Karawang, tetapi ada juga KTP di luar Karawang.

“Sampai saat ini adalah PTN, 113 orang terkompirmasi positif, dan semuanya sudah kami lakukan 3t, testing, tracing dan yang positif di treatment semuanya, dan sudah dilakukan perawatan di rumah sakit rujukan Kabupaten Karawang,”ucap Fitra, jumaat (02/10).

Untuk jumlah saat ini ada 765 orang di Kabupaten Karawang, yang sedang dalam perawatan ada 202 orang, yang sudah meninggal dunia 27 orang, yang sembuh sampai saat ini ada 530 orang.

“Dari penanganan kita fokus di 3T, testing, tracing dan treatment, untuk sanksi kemarin juga teman-teman wartawan sudah mengetahui, kami mengumpulkan 57 industri, yang memang padat harian, yang padat karyawan, dan melakukan komitmen di depan gugus tugas, tidak boleh menutup tutupi,”terangnya.

Menurutnya, dari pasien yang terkompirmasi positif, yang satu misalnya terdapat di SDM, yang satu lain tersebut ditutup dahulu, tetapi apabila seperti PTN atau ada PT yang lainnya seperti kemarin, kami tutup total sementara, karena memang Cluster nya sudah tidak jelas, sudah banyak divisi divisi yang lainnya terkompirmasi positif.

“Ini adalah bentuk kebaikan kita semua, untuk kebaikan perusahaan, untuk kebaikan seluruh masyarakat Karawang, agar covid-19 ini tidak menyebar, sanksinya apabila masing-masing masih kita buat, dari sanksi tegas nya yang saat ini, baru sanksi sosial dan sudah berjalan seperti itu,”pungkasnya.