Kontes Durian Loji, Upaya Eksistensi Buah Khas Dan Unik Asli Dari Pegunungan Karawang Selatan

Karawang, Kutipan-news.co.id- Amin (52) atau lebih dikenal mang Adot, warga Kampung Tonjongroke Desa Medalsari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang itu tengah sibuk melayani konsumen yang ingin membeli durian miliknya.
Setiap durian ia cium baunya, untuk memastikan kematangan. Tak lupa ia tusuk juga, untuk mengambil sedikit daging yang menempel di biji durian untuk dicicipi rasanya.
“Kalau yang ini manis, matangnya sempurna. Yang durian ini saya enggak berani takut kecewa, manisnya menurut saya kurang, tapi coba dulu, takut memang selera, ” kata Amin kepada konsumen di lapaknya yang berada di kontes durian loji di Jalan Raya Galuhmas, Mall Technomart, Telukjambe Timur, Karawang, Minggu (29/1/2023).
Durian yang dia bawa diberi nama durian adot. Adot sendiri berasal dari nama panggilan Amin. Amin sering disapa mang Adot. Ia sudah terkenal sebagai petani dan pengepul durian mang Adot di Medalsari.
Ia menjelaskan, yang spesial dari Durian Adot memiliki bentuk buah durian lonjong berwarna hijau. Sementara itu untuk warna kulit bijinya kuning dan memiliki rasa manis yang merata.
Hari ini Amin membawa sebanyak 150 butir dan terjual habis semua. Untuk harganya ia bervariasi dari Rp75 ribu per butir hingga Rp120 ribu perbutir untuk ukuran yang lebih besar.
“Tetapi ada juga yang Rp50 ribu,” katanya.
Ia sangat berharap durian di wilayah pegunungan Sanggabuana, Karawang atau terkenal dengan Loji itu semakin terkenal.
Sementara itu Ketua DPC Himpunan Alumni IPB Karawang Ivan Kuntara tengah menggelar kontes durian Loji di Jalan Raya Galuhmas, Mall Technomart, Telukjambe Timur, Karawang.
Ia mengatakan, durian Loji di Pegunungan Sanggabuana, Tegalwaru, memiliki keunikan secara khusus dan harus diperkenalkan dengan nama-nama khusus kepada masyarakat secara luas.
“Pohon-pohon durian di wilayah Loji merupakan tanaman yang ditanam melalui biji. Sehingga bisa dikembangkan oleh petani,” katanya.
Pembinaan pun bakal terus dilakukan oleh alumni IPB Karawang, hal tersebut dilakukan hingga durian Loji semakin terkenal. (Red)