Geger, Warga Subang Dihebohkan Dengan Video Penumpang Tewas Didalam Bus

0
IMG-20200322-WA0015

Laporan : Rohman.

 

Subang, kutipan-news.co.id – Warga Subang, di gegerkan dengan sebuah video berisi seorang pria yang meninggal dunia saat perjalanan didalam bus yang kini dievakuasi ke RSUD Ciereng beredar di sosial media.

Video yang berdurasi 44 menit ini berisi tentang seorang penumpang Bus Primajasa tewas di KM 102 Tol Cipali, pria yang diketahui bernama Adi Saputra warga Banyuwangi itu dievakuasi ke RSUD Ciereng Subang, dengan menggunakan Bus Primajasa.

Saat tiba di RSUD, terpantau sekitar lima petugas RSUD yang mengenakan alat pelindung layaknya penanganan pasien virus corona, menurunkan Adi dari Bus dan beredarnya video itu, mengejutkan sekaligus mengkhawatirkan warga Subang, sebab, mereka menduga Penumpang Bus Primajasa itu merupakan pasien korona. Minggu, (22/3/2020).

Ketua Tim Penanggulangan virus Corona RSUD Ciereng Subang, Dr. Rosmalia Ponty dihubungi ponselnya membenarkan jika ada pasien yang meninggal dunia yang dievakuasi dengan Bus.

“Kondisinya sudah meninggal, belum tau apakah covid-19 atau bukan, Sekarang sudah tidak ada di sini,” kata Ponty.

Dr Ponty menyarankan, untuk menghubungi Bagian Humas RSUD Ciereng, namun Kasubag Humas RSUD Ciereng Kabupaten Subang Mamat Budi Rahmat yang dihubungi lewat aplikasi WhatsApp dalam kondisi off.

Didapati informasi, Adi merupakan penumpang Bus Primajasa dengan Nopol B 7653 FGA jurusan Lebak Bulus – Kuningan pada Sabtu (21/3/2020).

Adi meminta kedua rekannya Sutarno dan Abdul Majid untuk mengantar ke daerah Cirebon karena sakit maag.

Sekitar pukul 14.00 Wib Bus transit di Rest Area KM 102 Tol Cipali untuk mengisi BBM, rekan Adi, Abdul Majid membangunkan Adi Saputra untuk mengajak turun ke toilet dan atau membeli minuman.

Namun pada saat dibangunkan Adi Saputra sudah meninggal dunia di dalam bus Primajasa pada saat diperjalanan, Majid melaporkan ke kondektur Bus yang selanjutnya dibawa ke RSUD Ciereng.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!