Gegara Dapur Umum , Kades di Karawang “Ngaku” Dibuat Jengkel
Laporan : Daman Huri.
Karawang, kutipan-news.co.id – Hampir seluruh Kepala Desa di Wilayah Rengasdengklok, kecewa dengan sikap Cellica Nurahadina, Bupati Karawang, yang telah mengintruksikan kepada para Kepala Desa se Kabupaten Karawang, untuk membuat dapur umum, di saat PSBB berlangsung di Karawang.
“Pihak Pemkab, hanya memberikan beras dua kwintal, sementara lauk pauk dan logistiknya di bebankan kepada para kades dan masyarakat, jadi seolah-olah Kades suruh ngemis lauk pauk, untuk dapur umum,” Tutur Nana (Keling), Kades Rengasdengklok Utara, saat di temui kutipan-news.co.id, Senin (11/5/2020).
Menurut Nana, Sejak penerapan PSBB, sudah membuat masyarakat sengsara, jangankan untuk menyumbangkan hartanya guna memberikan lauk pauk untuk dapur umum, tentunya masyarakat juga mengharapkan sumbangan buat makan, karena bagaimanapun kondisi masyarakat sekarang benar-benar kesusahan.
“Masa kita harus membebankan kepada yang lebih susah, justru mereka juga mengharapkan sumbangan dari kita selaku Pemerintahan, mana cukup beras dua kwintal untuk memberikan makan ribuan orang,” tuturnya.
Lanjut Nana, mengatakan, kemungkinan kalau dirinya hanya bisa membuat dapur umum pada hari rabu saja, dan itu juga akan di lakukan sore hari, sebagai menu berbuka puasa.
“Saya akan membuat dengan nasi kotak, per kewakilan sebanyak 50 bok nasi, yang akan di berikan ke seluruh masyarakat,” pungkasnya.
