Bandung, kutipan-news.co.id – Satgas Citarum harum sektor 22 menemukan cara jitu untuk mengatasi masalah sampah di Bandung Jawa Barat, seperti diketahui sampah merupakan penyebab terjadinya banjir dan yang mengotori sungai Citarum.
Dansektor 22 Citarum Harum Kolonel Infanteri Asep Rahman Taufik menyampaikan bahwa sampah masih menjadi salah satu penyebab banjir dan juga yang mengotori sungai Citarum,
“Sampah organik merupakan sampah yang dihasilkan oleh rumah tangga dan paling parahnya lagi sampai rumah tangga langsung dibuang ke sungai sehingga menimbulkan banjir,”ungkapnya.
Menjawab permasalahan tersebut satuan tugas Citarum harum sektor 22 menemukan cara jitu menangani persoalan tersebut, yaitu dengan membuat teknologi tradisional Loseda atau lodong Sesa dapur.
“Inspirasi loseda ini berawal dari masyarakat yang jijik dengan biopori tempat penampungan sampah sisa dapur.
Losedia ini memiliki tinggi 120 cm yang 40 meternya dilubangi untuk masuk ke dalam tanah dan yang 80 meternya untuk tempat dimasukkannya sampah,”ulasnya.
Dikatakannya, nantinya sampah-sampah yang dimasukkan ke dalam paralon tadi dicampurkan dengan air kelapa atau air sisa cucian beras, setelah itu akan ditambahkan dengan gula, campuran-campuran tadi lah yang akan menghancurkan sampah sisa dapur atau sampah rumah tangga sehingga tidak dibuang lagi ke sungai.
“Dengan penemuan Loseda ini diharapkan sampah rumah tangga bisa diselesaikan di rumah masing-masing, Losedah memiliki keuntungan, nantinya sisa sampah yang membusuk itu bisa dijadikan pupuk kompos,”Pungkasnya.