Subang, kutipan-news.co.id – Akibat kerap terjadi kemalingan ternak, Desa Rancamulya, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, diduga akan menjadi desa rawan maling.
Berdasarkan hasil dari pantauan kutipan-news.co.id, warga Desa Rancamulya, sudah cukup resah dengan ulah maling yang selalu menggondol ternak milik warga, terutama ternak kambing.
Bahkan tercatat dalam beberapa bulan kebelakang, hampir puluhan ekor ternak warga, terutama ternak kambing atau domba, raib di gondol maling.
Raibnya berbagai ekor ternak warga, sama sekali tidak pernah ada tindakan dari pihak keamanan, meskipun warga sudah melaporkanya kepada pihak aparat desa setempat.
Warga Desa Rancamulya, yang ternaknya di gondol maling hanyalah bisa mengelus dada mereka, ketika ternaknya raib di gondol maling.
Bahkan sampai saat ini, baik dari pihak aparatur pemerintahan desa maupun dari pihak Kepolisian Sektor Patokbeusi, belum melakukan antisipasi untuk keamanan desa dari serbuan sang maling.
Seperti yang dialami oleh salah satu warga Dusun Pengkolan Desa Rancamulya, yang merupakan salah satu korban yaitu Umpi Supriatna menuturkan, Memang benar di Desa Rancamulya ini rawan sekali pencurian ternak terutama ternak domba.
“Salah satunya saya juga turut menjadi korban, sebab sudah empat kali kejadian ternak saya ada yang mencuri dan kerugiannya pun ditafsir kira-kira kurang lebih mencapai sekitar Rp,10 Jutaan, dalam kurun waktu beberapa bulan ini,”ungkap Umpi Supriatna.
Lebih lanjut dia menambahkan, Selain saya juga banyak warga lainnya yang menjadi korban pencurian dan kejadian ini sudah berjalan cukup lama di Desa Rancamulya ini.
“Namun, Mau bagaimana lagi kami hanya masyarakat kecil yang hanya bisa pasrah walaupun sebenarnya kami merasa tidak nyaman dan tidak aman dengan rawannya kejadian pencurian ternak ini,”pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan, Kades Rancamulya Wawan Subandi enggan memberikan komentarnya, sedangkan untuk pihak Polsek Patokbeusi sendiri, tim kutipan-news.co.id belum sempat untuk mewawancarainya.