Tanggulangi Banjir Merendam Areal Persawahan Pemdes Langensari Lakukan Normalisasi

0
IMG-20231220-WA0071

Karawang, Kutipan-news.co.id – Normalisasi sejumlah Saluran pembuang di wilayah Pantura, Desa Langensari Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jawa Barat sangat mendesak dilakukan sebagai salah satu upaya mengatasi banjir yang merendam lahan persawahan  di wilayah Blok persawahan Langensari.

Untuk mengatasi persoalan tersebut Pemerintah Desa Langensari melakukan normalisasi saluran air dengan menerjunkan satu unit alat berat escavator mini untuk mengeruk dan mengangkat lumpur di saluran yang alami pendangkalan.

Kepala Desa Langensari Sodikin ketika di temui Kutipan News Rabu (20/12/23 ) mengatakan, akibat terjadinya pendangkalan sejumlah saluran air ratusan hektare sawah petani terendam banjir.
“”Berkaca dari tahun sebelumnya untuk menanggulangi terendamnya sawah akibat luapan saluran air saat musim hujan, sebanyak 5 saluran perlu dilakukan normalisasi hingga kali malang mengingat selama lebih dari 5 tahun terakhir saluran di Blok persawahan Langensari belum pernah dilakukan normalisasi,”ujar Kades Sodikin.

Saluran air pembuang di wilayah Blok persawahan Langensari saat ini mengalami pendangkalan yang cukup parah sehingga ketika memasuki penghujan, air di saluran akan meluap hingga merendam lahan sawah petani dan surutnya bisa berbulan bulan, ujarnya.

“Sebanyak 5 saluran, lanjut Kades, perlu dilakukan normalisasi karena areal persawahan di Blok persawahan Langensari menjadi areal langganan banjir jika musim hujan sehingga berimbas petani gagal tanam dan gagal panen,” ungkapnya.

Di jelaskannya dengan optimisme dengan normalisasi seluruh saluran di Blok persawahan Langensari di targetkan rampung di tahun 2024 mengingat Pemerintah Desa Langensari sudah memiliki alat berat namun kendalanya keterbatasan anggaran, jelasnya.

“Saat ini pengerjaan normalisasi terkendala minimnya anggaran meski miliki alat berat escavator namun keterbatasan anggaran pengerjaan normalisasi saluran di sesuaikan dengan pagu anggaran,” pungkas Kades Langensari, Sodikin. (ahdyat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!