Karawang, kutipan-news.co.id –Berserakanya Limbah B3 bekas medis, di Puskesmas Batujaya, bukan karena di sengaja begitu saja oleh pihak UPTD Puskesmas Batujaya, namun tong tempat pembuangan limbah tanpa di sengaja di acak acak oleh beberapa ekor ayam liar yang mencari pakan di wilayah tersebut.
“Berceceran itu bukanya di sengaja, namun di karenakan ayam liar yang tanpa kami ketahui mengacak-acak tong tempat pembuangan limbah, mungkin ayam tersebut mengira ada makanan untuk satwa tersebut makan,” tutur Eko, Kepala UPTD Puskesmas Batujaya, saat di hubungi Via selularnya, Kamis (23/1/2020).
Menurut Eko, pihak Puskesmas Batujaya, sudah sesuai prosedur dalam menempatkan, mana tong sampah untuk sampah keluarga dan mana tong sampah untuk limbah medis.
“Bahkan kalau limbah medis, tidak di buang begitu saja ke tong sampah, namun sebelum di masukan tong sampah, limbah di bungkus dulu dengan plastik hitam agar steril, dan tidak mengakibatkan adanya bibit penyakit menular,” terang Eko.
Disisi lain, pihak Puskesmas Batujaya, mengeluhkan terhadap rekanan PT Tenang Jaya, sebagai pengelola limbah B3 yang berada di setiap intansi kesehatan di wilayah Karawang, pasalnya keterlambatan kerja mengevakuasi limbah B3 , mengakibatkan kurang kepercayaan masyarakat akan UPTD Puskesmas, membuang limbah.
“Coba bayangkan, kami seringkali di anggap sembarangan menumpuk limbah medis, oleh masyarakat setempat. Padahal, sudah jelas ini merupakan rekanan PT Tenang Jaya, yang tidak cepat tanggap dalam mengevakuasi limbah yang ada di setiap Puskesmas yang ada rawat inapnya.
Kalau saja mereka mengangkut limbah tersebut minimal 2 hari sekali, tentunya tidak akan ada limbah medis menumpuk, dan juga tidak akan ada kecurigaan masyarakat terhadap kami, tentang membuang limbah sembarangan,” tandasnya (red).