DPRD Karawang Dukung Program Presiden RI Melalui Kanwil Kemenkumham Jabar

Karawang, kutipan-news.co.id -Ketua DPRD dan Jajaran Anggota DPRD Kabupaten Karawang, bersamaan Bupati Karawang, dr. Hj. Cellica Nurrachadiana menerima kedatangan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Kamis (30/1/20) siang di Lantai 2 Pemda Karawang.
Kedatangan pihak Kemenkumham untuk menggelar audiensi dengan
Jajaran serta Anggota dan Ketua DPRD dan Bupati Karawang.
Menurut keterangan Kakanwil dan pejabat tinggi pratama ini berkunjung untuk membentuk sinergitas dan harmonisasi antara Kanwil Kemenkumham Jabar dan Pemerintah daerah Karawang, dan juga terkait program Presiden RI Joko Widodo yang mendorong produk hukum merevisi undang-undang secara massal atau omnibus law. UU ‘sapu jagat’.
Dengan terbitnya UU No.15 Tahun 2019 tentang Perubahan Undang Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang Undangan. Maka, dengan adanya UU tersebut tidak ada lagi Pemerintah Daerah yang membentuk Peraturan Daerah tanpa melalui harmonisasi kementerian hukum dan ham,” ungkap Kakanwil Kemenkumham Jabar, Liberti Sitinjak.
Sementara menurut Ketua DPRD Karawang Fendi Anwar mengaku sangatlah mendukung atas program Presiden RI Joko Widodo yang mendorong produk hukum merevisi undang-undang secara massal atau omnibus law, yang di referensi oleh pihak Kanwil Kemenkumham Jabar.
“Kita dari pihak DPRD Karawang sangat mendukung dengan adanya program, yang jelas akan membantu mempermudah persoalan kajian produk hukum kedepan,”tandasnya.
Sementara, di tempat yang Bupati Cellica mengaku senang dengan adanya audensi tersebut sehingga berharap akan adanya harmonisasi antar lembaga kedepannya.
Untuk sekedar diketahui Omnibus Law merupakan sebuah metode untuk membuat dan membentuk regulasi atau Undang-Undang yang terdiri dari banyak substansi atau materi pokok untuk tujuan tertentu guna menyederhanakan suatu norma peraturan.
Sehingga diharapkan Rancangan Undang-Undang dengan pendekatan omnibus law yang akan dibentuk dapat menghasilkan Undang-Undang yang responsif dan tepat sasaran. (rls/red)