Konflik Internal DPD Partai NasDem Karawang Memanas, WKB OKK Mundur
Laporan : Sopyan
Karawang, kutipan-news.co.id – Konflik di internal Partai NasDem DPD Karawang sepertinya semakin memanas. Mosi tak percaya yang dilakukan puluhan Pengurus DPC ( Setingakat Kec ) dan juga beberapa pengurus DPD baru – baru ini telah sampai ke DPP dan DPW.
Bahkan dalam rapat konsolidasi ( 7/11) di RM. Sindang Reret hanya di hadiri beberapa pengurus DPC saja. Namun anehnya tanda tangan di absen penuh.
“Konflik ini berawal sejak dianggapnya Dian Fahrud Jaman selaku Ketua DPD tidak mampu pimpin karawang. Terbukti dengan turun nya kursi di DPRD Karawang, selain itu, sifat Dian yang protektif tidak mau membaur dengan pengurus. Konflik ini semakin memanas berujung dengan mundurnya Ketua Bidang OKK Mardiman Ujung sebagai pengurus.
Hal tersebut diakui saat di konfirmasi lewat WA, “memang saya sudah melayangkan surat pengunduran diri saya sebagai WKB OKK DPD Karawang,” Kata Mardiman Ujung.
Bang Ujung mengakui ini dilakukan sebagai pertanggung jawaban moral sebagai pengurus. Buat apa saya mengemban jabatan strategis kalo ga pernah diajak ngobrol,” Kata bang ujung
Dijelaskan selama ini kalo KSB itu sangatlah tertutup terhadap perkembangan partai baik itu keuangan atau kegiatan partai. saat di tanya awak media, langkah apa yang akan dilakukan selanjut nya, Mardiman ujung menunggu arahan DPW.
surat pengunduran diri ini saya buat per-tanggal 22 Nov 2019, saya mundur per 01 Des 2019 dan langsung saya antar ke rumah Ketua DPD sdr. Dian Fahruz jaman, kerna di Kantor DPD susah di temui, namun Ketua DPW kang Saan Mustopa dan beberapa pengurus DPW lain nya telah saya khabari lewat WA,” Kata bang ujung
Mardiman ujung menambahkan kalau langkahnya ini memang di sayangkan beberapa pengurus DPW dan DPC. Tadi siang ( 23/11) ada beberapa pengurus DPW Japri saya, dalam waktu dekat ini beliau akan memanggil saya untuk menjelaskan permasalahan apa yang ada di DPD Karawang,” kata bang ujung.
Kalu pun nanti ini harus sampai ke Mahkamah Partai, kita lihat aja nanti. Evaluasi menyeluruh terhadap KSB harus dilakukan, dan harus mempertanggung jawabkan atas turun nya Kursi DPRD,” tandas bang ujung.
