Karawang, kutipan-news.co.id – Adanya konfilk antara anggota DPRD Karawang, dengan Panitia Pilkades Desa Lemah Makmur, ternyata di manfaatkan oleh oknum pelantara yang mengatasnamakan dekat dengan salah satu media online, untuk melakukan pemerasan.
“Orang yang mengatasnamakan dekat dengan media tersebut meminta uang kepada Asep Saepudin Zuhri, Senilai lima juta rupiah,” tutur Dika, salah seorang sahabat Saepudin Zuhri, saat di temui kutipan-news.co.id, Senin (3/2/2020).
Lanjut Dika, menjelaskan, oknum yang meminta uang tersebut, melalui chat wa menyampaikan untuk meredam pemberitaan dengan sahabat sahabatnya, bahkan tidak tanggung-tanggung oknum tersebut meminta nominal yang sudah di tentukannya sendiri.
“Oknum tersebut meminta sejumlah uang itu, dengan alasan hanya untuk meredam berita saja dari wartawan, tentang konflik yang terjadi antara Zuhri dengan panitia Pilkades tersebut,” terangnya.
Lanjut Dika, padahal masalah pemberitaan konflik tersebut menurutnya sudah jelas tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya.
“Rencana kami akan melaporkan kasus ini ke pihak berwajib, karena sudah nyata itu menjurus ke arah pemerasan yang akan di lakukan oleh oknum tersebut, dan ini riil ada bukti berupa screenshot wa dia dengan sahabat saya,” tandasnya.(red)
