Garut, kutipan-news.co.id – Malang nasib Aep (43), seorang pasien gangguan jiwa Yayasan Bagendit, Kecamatan Banyu Resmi, Garut, di temukan tak bernyawa di sebuah kandang ayam, tidak jauh dari pondok tempat korban berobat dengan sekujur tubuh bersimbah darah.
“Aep di temukan sudah tidak bernyawa, dengan luka bacok di bagian muka dan belakang lehernya, bahkan ada juga di beberapa tubuhnya yang juga terdapat luka bacokan,” tutur Majid, salah seorang saksi mata di lokasi kejadian, saat di temui kutipan-news.co.id, Kamis (6/2/2020).
Menurut Majid, korban di pastikan di bunuh. Karena, di sekitar tempat kejadian di dapatkan ada senjata tajam dan bercak darah.
“Namun kami tidak tahu siapa pembunuhnya, karena korban sudah tergeletak tewas, dan kini jenazahnya di bawa ke RSU DR Selamet Garut, oleh pihak Kepolisian,” terangnya.
Sementara, Kompol Krisna Irawan, Kapolsek Banyuresmi, yang langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara, mengatakan, bahwa korban adalah warga binaan Yayasan Bagendit, yang sedang mendapatkan perawatan medis akibat gangguan mental yang di alaminya selama kurun waktu enam tahun.
“Kasus ini akan kami tindaklanjuti, dan akan mengungkap siapa pelaku pembunuhan terhadap Aep,” tegas Krisna.