Dapat Bubur Kemasan Secara Gratis, Belasan Pelajar di Dua SD Malah Alami Keracunan

Subang, Kutipan-news.co.id – Promosi gratis bubur Super kemasan yang di produksi oleh PT. Mayora, malah menyebabkan belasan pelajar dari Dua Sekolah Dasar (SD) di Desa Karangmukti Kecamatan Cipeundeuy Kabupaten Subang, mengalami keracunan akibat mengkonsumsi bubur kemasan tersebut. Sabtu, (5/11/2022).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolsek Cipeundeuy, Kompol Kasidi, saat di hubungi melalui sambungan Via Whatsapp, ia mengatakan bahwa sebelumnya ada promosi bubur instan kemasan yang secara gratis dibagikan di SD Negeri Buana mekar dan SD Negeri Ganda Mekar, namun setelah beberapa menit, belasan anak malah mengalami muntah-muntah.
“Sebelumnya kami mendapatkan informasi tersebut dari anggota kami dan setelah itu, kami melakukan pengecekan di TKP, dan mendatangi belasan Anak Pelajar SD yang di bawa ke Puskesmas Cipeundeuy untuk penanganan lebih lanjut,” ujarnya.
Kompol Kasidi juga menambahkan bahwa kejadian seperti ini diharapkan tidak terulang kembali dan pihaknya langsung melakukan pemeriksaan terhadap dua orang, diantaranya Merketing seles PT Cipta niaga semesta, Aam Alamsyah (30), warga dusun Neglasari RT 032/008 Desa Purwadadi Barat Kecamatan Purwadadi dan Asep saepullah (29), warga Kampung Pasung RT 06/02 Desa Karanghegar, Pabuaran Subang.
“Untuk pemeriksaan lebih lanjut, kami amankan dua orang dan untuk barang bukti super bubur kemasan di serahkan ke pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Subang untuk di periksa lebih lanjut,” ungkapnya.
Sementara itu, dari keseluruhan SDN yang siswanya makan bubur diantaranya, SDN Buana Mekar sebanyak, 150 siswa, SDN Ganda Mekar sebanyak, 100 Siswa, dan SD Ciomas sebanyak, 50 siswa namun yang keracunan diantaranya SD Negeri Buana Mekar 11 Orang siswa, dan SD Negeri Ganda Mekar sebanyak 7 Orang siswa.
“Sedangkan data anak atau Pelajar SD yang keracunan tersebut diantaranya,
1. Dimas , 10 tahun ,kelas 4 SD Buana mekar alamat Ciomas Desa Karangmukti
2. Albi , 13 tahun, SD Gandamekar ,alamat kp Ciomas RT 5/03 Desa Karangmukti
3. Jesica , 11 tahun , SD Ganda mekar , alamat Gandaria Desa Karangmukti
4. Yulia , 13 tahun, SD Buana mekar , alamat kp Ciomas Desa Karangmukti
5. Sultan , 10 tahun, SD Buana mekar , alamat kp Ciomas Desa Karangmukti
6. Fathan , 10 tahun , SDN Buana mekar , alamat kp Ciomas Desa Karangmukti
7.Revita , 11 tahun,SDN Buana, Ardian mekar alamat kp Ciomas 10 Desa Karangmukti
Rt Risma , 9 tahun, SDN Buana mekar , alamat kp Ciomas desa Karang Mukti
9. Rizki Mubarok , 11 tahun, SDN Ganda mekar ,alamat kp Ciomas 7/4 Desa Karangmukti
10. Aldi Fairuz , 11 tahun, SDN Ganda mekar , alamat kp ciomas RT 7/4 Desa Karangmukti
11. Chandra Rivan , 9 tahun , SDN Buana mekar alamat kp ciomas RT 7/4 Desa Karangmukti
12. Ardian, 11 tahun , SDN Buana mekar alamat kp ciomas RT 10/05 Desa Karangmukti
13. Juanda , 12 tahun , SDN Ganda mekar , alamat kp Ciomas 9/5 Desa Karangmukti
14. Faisal , 12 tahun, SDN Buana mekar , kp Ciomas RT 9/4 Desa Karangmukti
15. Salsa Adila Zahra ,12 tahun, SDN Buana mekar, alamat kp Ciomas RT 7/4, Desa Karangmukti
16. Siti Nuraeni , 12 tahun, SDN Buana mekar , alamat kp Ciomas 6/4 Desa Karangmukti
17. Alfad Ibnu , SDN Buana mekar , Kp Ciomas Desa Karangmukti
18. Cinta alaika , SDN Buana mekar , alamat kp Ciomas Desa Karangmukti dan anak anak yang sudah diobati sudah pulang dibawa sama orang tuanya Masing-masing dan yang masih dirawat tersisa 5 orang anak,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri Ganda Mekar, Linda Kurniawati, mengatakan bahwa, berawal ada penawaran atau promosi dari sales yang menawarkan super bubur kemasan untuk anak-anak di SD Ganda mekar, dan setelah beberapa menit kemudian beberapa anak mengalami sakit perut dan muntah-muntah.
“Kami pun merasa kaget, dan secepatnya kami bawa anak-anak kami ke Puskesmas Cipeundeuy untuk penanganan lebih lanjut,” jelas Linda. (Rohman).