Garut, kutipan-news.co.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat sejak Selasa sore tadi, mengakibatkan banjir melanda di sekitar wilayah Garut.
“Banjir yang melanda di sekitar jalan utama Kabupaten Garut, mengakibatkan arus lalulintas terputus,” tutur AKP Dedi Rustandi, Kapolsek Bayongbong, saat di temui kutipan-news.co.id. Selasa (21/1/2020), saat berada di lokasi banjir.
Banjir yang kini melanda di jalan utama kota Garut, mencapai ketinggian rata-rata di atas 50 cm, atau di atas betis orang dewasa.
“Banyak pengendara yang nekad, menerobos genangan air yang merendam jalan umumnya, pengendara sepeda motor mogok akibat mesin kendaraannya terendam air,” terangnya.
Lanjut Dedi, Banjir yang melanda wilayah Garut, bukan pertama kali ini terjadi, namun sering terjadi dikala musim penghujan.
“Banjir ini di karenakan banyaknya alih pungsi tanah di areal Gunung Cikuray, sehingga tak mampu menahan debit curah hujan yang begitu tinggi,” paparnya.
Sementara Sontari, Camat Bayongbong, mengatakan, pihak Pemerintah Kabupaten Garut, akan melakukan perbaikan drainase di wilayah Kota Garut.
“Dengan perbaikan sejumlah drainase, yang akan di lakukan secepatnya oleh pihak pemerintah, maka saya yakin banjir akan bisa teratasi di wilayah Garut ini,” tandasnya.
Untuk menghindari kemacetan, maka pihak Kepolisian Garut, melakukan sistem tutup buka di ruas lalulintas kota Garut.
